𝙺𝚎𝚖𝚋𝚊𝚕𝚒

654 25 0
                                    

𝙿𝙻𝙰𝙶𝙸𝙰𝚃 𝙹𝙰𝚄𝙷-𝙹𝙰𝚄𝙷!
𝙺𝙰𝙻𝙰𝚄 𝙼𝙰𝚄 𝙹𝙰𝙳𝙸 𝙿𝙴𝙽𝚄𝙻𝙸𝚂 𝙷𝙴𝙱𝙰𝚃 𝙼𝙰𝙺𝙰, 𝙱𝙴𝚁𝙺𝙰𝚁𝚈𝙰𝙻𝙰𝙷 𝙳𝙴𝙽𝙶𝙰𝙽 𝙷𝙰𝚂𝙸𝙻 𝙿𝙴𝙼𝙸𝙺𝙸𝚁𝙰𝙽 𝙺𝙰𝙻𝙸𝙰𝙽 𝚂𝙴𝙽𝙳𝙸𝚁𝙸.
𝙹𝙰𝙽𝙶𝙰𝙽 𝙱𝙴𝚁𝙺𝙰𝚁𝚈𝙰 𝙳𝙴𝙽𝙶𝙰𝙽 𝙷𝙰𝚂𝙸𝙻 𝙿𝙴𝙼𝙸𝙺𝙸𝚁𝙰𝙽 𝙾𝚁𝙰𝙽𝙶 𝙻𝙰𝙸𝙽.

𝙸𝙽𝙶𝙰𝚃! 𝚃𝚄𝙷𝙰𝙽 𝙼𝙰𝙷𝙰 𝙼𝙴𝙻𝙸𝙷𝙰𝚃 𝙻𝙰𝙶𝙸 𝙼𝙰𝙷𝙰 𝙼𝙴𝙽𝙶𝙴𝚃𝙰𝙷𝚄𝙸.

𝚃𝚢𝚙𝚘 𝙱𝚎𝚛𝚝𝚎𝚋𝚊𝚛𝚊𝚗!


𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐 𝚁𝙸𝙳𝙴𝚁𝙺𝙴𝙲𝙴♡

Perlahan topi dan kacamata pemuda itu dibuka.
Menampilkan seorang pemuda tampan yang sangat dia rindukan.

Dira mematung melihat apa yang didepannya saat ini.

"Kalau ini mimpi,tolong jangan bangunin gue". Lirih Dira.

Pemuda itu terkekeh menampilkan senyum yang beberapa bulan lalu dia rindukan.

"Ini bukan mimpi,Zafa. Ini nyata".

"Arkan Okta Dirgantara sang leader Relivator sebenarnya telah kembali". Sahut Langit yang masih setia ditempatnya.

Yah,pemuda selama ini yang bermain dibelakang layar adalah Arkan. Orang yang begitu Dira sayangi,orang yang menjadi pelindung Dira namun tak terlihat.

Dira memeluk Arkan erat,menangis dalam pelukannya.

"Gue kagen lo,Ar! Gue kira lo udah mati".

"Lo tau? Hidup gue berasa hampa dengan kabar meninggalnya lo".

"Panik nggak waktu tau gue meninggal?". Tanya Arkan.

"Masih perlu gue jawab?". Sinis Dira disela isaknya. Arkan terkekeh mengusap punggung Dira sayang.

"Mau bunuh diri dia mah! Mau ikut lo bang". Sahut Langit.

"Diam lo penjahat!". Ketus Dira.

"Penjahat mata lo! Gue yang nolong lo kalau lo lupa". Bantah Langit.

"Lo utang penjelasan!".

Lain halnya dengan Gesya yang masih menatap Langit tak berkedip.

"Angkasa?". Beo Gesya.

"Dia Langit,Sya. Bukan Angkasa!". Sahut Dir yang masih setia memeluk Arkan.

"Enggak! Dia Angkasa". Bantah Gesya.

"Angkasa penolong,sedangkan Langit penjahat! Beda,Sya". Dira juga tak mau kalah. Yah,walau dia tidak pernah melihat wajah asli Angkasa dibalik masker itu.

Arkan dan Langit tertawa melihat pertengkaran kedua gadis itu,yang tidak ada mau mengalah.

"Dia manggil lo abang? Berarti dia adek lo?.". Tanya Dira.

Arkan menarik Dira duduk di sofa kumuh,begitu pun dengan Langit yang menarik Gesya yang masih dengan lamunannya.

"Iya,Dia adek gue".

ZAFANO [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang