LURUH : Cinta Lama Yang Terlarang (END) (REVISI)

Anniversary 6th

Aku dan Kiyan sedang menikmati anniversary 6th berlibur ke kota yang belum pernah aku tau letaknya. Kota ini ada di Jawa Timur namanya kota Lumajang. Kota yang tidak besar dan masih asri tradisional. Tapi menurut informasi dari Kiyan yang aku juga nggak tau dia dapet informasi tentang kota ini darimana, menurutnya disini ada banyak tempat wisata alamnya.

Dan sejak subuh tadi aku dan Kiyan sudah beranjak ke tempat wisata alam pertama yang sedang kita kunjungi, yaitu Puncak B29.
Disini kita bisa menikmati keindahan Bromo dan kawasan perbukitan lainnya. Bukit B29 ini sebenarnya bagian dari kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Bahkan kita juga bisa melihat puncak gunung Mahameru.

Aku dan Kiyan memang sengaja pergi kesini dari subuh agar bisa menikmati sunrise. Ya aku sangat menikmati suasana disini. Wisata alam yang sudah lama tidak aku rasakan.

Setelah selesai menikmati suasana di puncak B29 ini. Aku dan Kiyan melanjutkan perjalanan ke kawasan Taman Nasional Bromo lainnya, yaitu Kaldera bromo yang terletak di bawah kawasan Bromo. Menurut informasi yang aku dapat, disana kita bisa melihat kaldera yang berada di dalam kaldera dengan laut pasir vulkanik disekitarnya.

Dan ketika kita sampai di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ini. Ya aku bisa melihat beberapa gumpalan asap keluar dari gunung semeru. Ternyata kaldera di taman ini merupakan yang terluas di pulau jawa dengan padang pasir tandus. Sungguh takjub aku bisa menikmati langsung pemandangan-pemandangan indah disini. Sampai-sampai aku membayangkan sebagai pendaki yang bisa naik hingga di puncak sana dan merasakan keindahan alam yang lebih luar biasa lagi.

Kiyan merangkulku erat dengan senyuman yang selalu menghiasi wajahnya dan ekspresi yang juga menikmati suasana alam disini. Kita sama-sama terus memandang mengelililngi kawasan Taman Nasional ini. Memuji keindahannya dan menikmati suasana alamnya.

"Gimana menurut kamu kita ada disini sekarang?" Tanya Kiyan sambil menatapku.

"Makasih..." jawabku.

Aku melihat ekspresi Kiyan bingung dengan jawabanku.

"Ya makasih karena udah punya ide ngajak aku kesini. Ternyata sesuai dugaan kamu kalau aku memang pasti suka dengan wisata alam disini. Dan perjalanan anniversary kita kali ini adalah perjalanan paling indah yang pernah kita lakuin..." jawabku sambil menatap sekeliling kaldera disini.

"Aku sengaja ngajak kamu untuk menikmati alam disini. Agar suasana kota yang lumayan menyita waktu dan pikiran kita selama ini sedikit tersingkir sejenak dan jiwa kita bisa lebih tenang dengan menikmati suasana alam seperti ini..."

"Yaa kamu bener sayang...aku melupakan segala pikiranku yang masih menggantung di ujung kota sana ketika aku ada disini saat ini. Ternyata banyak hal yang belum aku syukuri untuk menikmati kehidupanku..."

Aku melihat dari sudut mataku kalau Kiyan sedang menatapku dengan lekat dan senyuman yang nggak pernah ilang dari wajahnya sejak tadi.

"Dan..."

"I love you more Kiyanza Adiputra. Maaf kalau aku selama ini belum mensyukuri banyak tentang hadirnya kamu dalam hidup aku..." jawabku dengan lugas sambil menatapnya.

Seketika Kiyan mencium bibirku lembut dan aku membalasnya sekilas, karena aku masih sadar kita ada di ruangan umum.

"I love you too Nata Arisya. Wanita terindah yang akan menjadi milikku selamanya dan aku meminta semesta merestuinya..."

Aku menatapnya dalam dan tiba-tiba ada rasa sesak diujung hati ini ketika mendengar pernyataan Kiyan yang begitu tulus. Dan aku tau semua yang ada pada dirinya selalu tulus dia berikan padaku. Lalu kita saling tersenyum dan memeluk.

'Sebuah keputusan yang baik adalah berpedoman pada pengalaman hidup. Pengalaman hidup diperoleh dari keputusan yang salah. Hari kemarin bagaimapun baik atau buruknya telah berlalu dan hari ini adalah waktu untuk melihat langit biru yang lebih cerah'