CHIKARA: I LOVE YOU MY SENIOR

7 • Rumah Ara

Song: JKT48 - Papan Penanda Isi Hati

Bel pulang sekolah berbunyi, Ara membuka matanya. Ia menoleh mendapati Chika yang tertidur dengan posisi duduk di sebelahnya. Tangannya terangkat mengelus kepala Chika lembut. Sesekali Ara menatap wajah Chika sambil tersenyum. Masih tidak menyangka bahwa Chika ternyata mengkhawatirkannya.

Perlahan, Ara bangkit dari tidurnya lalu menyingkirkan selimut yang menutupi tubuhnya.

Ara pun membangunkan Chika yang masih terlelap tidur.

"Kak Chika,"

"Kak bangun kak, udah bel pulang." Panggil Ara lembut.

Chika menggeliat dan perlahan membuka matanya.

"Jam berapa sekarang?" tanya Chika masih mengumpulkan nyawanya.

"Udah sore, udah bel pulang."

"Hah? Serius kok kamu nggak bangunin aku?"

Ara tersenyum tipis. "Gue juga baru bangun kok."

"Hm, perutnya masih sakit nggak?"

"Udah enggak kak," jawab Ara. "Yaudah yuk kita pulang."

"Aku yang nyetir ya?" kata Chika tiba-tiba.

Ara kaget dan langsung menatap Chika bingung.

"Bukannya lo dijemput kak Badrun ya?"

Chika menggeleng pelan. "Badrun jam segini pasti udah pulang."

"Terus lo pulang gimana?"

"Aku anter kamu pulang dulu, terus nanti aku naik taksi." Jawab Chika.

"Enggak! Mending gue yang anter lo pulang, kak. Soalnya gue udah banyak ngerepotin lo hari ini, gimana?"

"Nggak boleh! Kamu kan masih sakit." Ara sedikit tersentak mendengar nada Chika yang sedikit membentak. Namun, sedetik kemudian sudut bibirnya naik membentuk senyuman.

"Cieee... khawatir sama gue ya kak?" goda Ara.

Chika menoleh menatap Ara lalu memutar matanya malas. "Bukan waktunya bercanda Ara!"

"Iya-iya maaf,"

"Tapi masa lo harus naik taksi sih kak pulangnya? Udah lo nggak usah anter gue pulang, mending gue yang-"

"Gak ada penolakan!" potong Chika.

Ara memajukan bibir bawahnya cemberut, kesal karena dirinya tidak bisa membantah kata-kata seniornya. Chika yang melihat Ara cemberut seperti itu dalam hati langsung berteriak gemas.

"Gak usah manyun gitu!"

"Dih, emang kenapa?"

"Gemes." Ucap Chika pelan.

"Hah? Lo bilang apa tadi?" tanya Ara sekali lagi.

"Nggak papa!"

"Ih, kak Chika tadi lo bilang apa cepet kasih tau sekarang!"

"Nggak!"

Ara mendengus sebal Chika hari ini sangat menyebalkan!

Chika tersenyum tipis sangat tipis pada Ara.

Mereka berdua keluar dari UKS lalu pergi ke kelas untuk mengambil tas.

***

"Ada siapa di rumah?" tanya Chika saat baru saja memasuki rumah Ara.

"Enggak ada siapa-siapa."

"Orang tua kamu?" tanya Chika lagi.