CHIKARA: I LOVE YOU MY SENIOR

12 • Kembalinya Fakgirl

Song: JKT48 - Bentuk Sang Rembulan

Pagi ini diruang Kepala Sekolah, beberapa murid berkumpul sambil mengintip ke dalam melalui jendela, termasuk Freya. Chika yang penasaran akhirnya memutuskan untuk mencari tahu, menyerobot masuk ke kerumunan dan berhasil sampai di samping Freya.

"Ada apaan sih?" tanya Chika bingung.

Jendela ruangan Kepala Sekolah masih tertutup oleh kepala para murid hingga Chika tak bisa melihat lebih jelas di dalam sana.

"Ada anak baru pindahan dari SMA Jepang. Cewek, katanya sih cantik." Jawab Freya yang masih berusaha untuk melihat gadis yang dibicarakannya tadi di dalam ruang Kepala Sekolah.

Tak lama kemudian pintu ruangan Kepala Sekolah terbuka, Bu Kinal, Kepala Sekolah muncul dari balik pintu.

"Ngapain kalian di sini? Bubar-bubar!" perintah Bu Kinal kepada murid-murid yang berkumpul di depan ruangannya. Mereka semua terpaksa harus bubar. Chika dan Freya pun segera kembali ke kelas.

***

"Parah, gila! Putih banget ceweknya, wajahnya kayak orang Jepang gitu jatuh cinta dari mata ini mah!" ucap salah satu cowok yang heboh dikelas. Cowok-cowok melingkar bergosip tentang murid baru tersebut.

Obrolan mereka terputus ketika Bu Kinal datang membawa seseorang yang baru saja mereka bicarakan. Kini semua mata tertuju pada Bu Kinal dan murid baru itu.

"Selamat pagi semua!" sapa Bu Kinal.

"Pagi Buuuu!"

"Saya mau kasih tahu bahwa kelas kalian akan kedatangan murid baru, silakan perkenalkan diri." Bu Kinal mempersilahkan gadis itu untuk menyebutkan namanya.

"Hai semuanya! Perkenalkan nama aku Fiony Alveria Tantri pindahan dari SMA Jepang. Kalian bisa panggil aku Fiony, salam kenal." Fiony memperkenalkan dirinya. Senyumnya manis.

"Hai Fiony, kamu udah punya pacar belum?" tanya salah seorang anak cowok. Semua murid yang ada dikelas XII MIPA 2 seketika menyorakinya. Fiony tertawa samar melihat tingkah mereka.

"Pertanyaan seperti itu simpan dulu ya. Fiony, kamu boleh duduk di kursi yang kosong di belakang Chika."

Kursi di belakang Chika memang kosong, sehingga Adel, teman sekelasnya, selalu sendiri di belakang. Adel terlihat gembira, akhirnya dia punya partner meja.

"Akhirnya gue ada partner!" Adel bersyukur. Fiony tertawa kecil melihat Adel. Chika dan Ashel memutar tubuh mereka sehingga mereka berhadapan dengan Fiony dan Adel. Sementara Freya dan Jessi berjalan menghampiri meja Adel. Mereka ingin berkenalan dengan murid baru bernama Fiony.

"Adel. Salam kenal ya," Adel menjulurkan tangannya.

"Fiony," balas Fiony menjabat tangan Adel.

Chika dan Ashel pun berkenalan secara bergantian disusul Freya dan Jessi.

***

Bel istirahat berbunyi Chika, Ashel, Freya, Jessi, Adel ditambah teman barunya Fiony pergi ke kantin bersama-sama. Mereka duduk dibangku yang biasa Chika dan teman-temannya duduki.

"Giliran lo kan yang pesen makanan?" tanya Freya ke arah Jessi.

"Iya, kalian mau pesen apa? Biar gue yang ke warung." Balas Jessi.

"Ya elah, bosen gue dipesenin mulu sekali-sekali ditraktirlah!" ucap Freya tentunya bercanda.

"Dih, itu sih mau lo!" balas Jessi sewot.