Song: JKT48 - Cinderella Tak Akan Tertipu
"Tuh! Mereka udah ganti baju, ayo kita samperi ke sana!" Flora mengajak teman-temannya menyusul Chika cs yang berjalan menuju backstage.
Ara, Zee, dan Ip mengangguk pelan. Mereka langsung berjalan menghampiri pacar-pacar mereka.
Saat sampai di backstage, mata Ara terus melihat sekeliling ruangan namun ia sama sekali tidak melihat Chika ada di sini. Ara pun bertanya pada teman-teman Chika.
"Chika ke mana kak?" tanya Ara ke arah teman-teman Chika yang duduk di kursi panjang.
"Chika tadi balik lagi ke toilet ambil dasi yang kelupaan Raa," jawab Ashel.
"Sama siapa?" tanya Ara lagi.
"Sendirian. Tadinya gue mau nemenin dia balik ke toilet tapi Chika nggak mau," sahut Jessi.
Seketika Ara merasakan firasat yang kurang baik. Namun Ara langsung menggelengkan kepalanya kuat menghilangkan semua pikiran negatif tentang Chika.
"Dari kapan ke toiletnya?" tanya Ara lagi.
"Sepuluh menit yang lalu kalo nggak salah," jawab Adel.
Shitt! Umpat Ara dalam hati.
Zee yang peka langsung bertanya. "Lo kenapa Raa?" tanya Zee.
Ara menggeleng pelan. "Gue susul Chika dulu ya!" pamit Ara pada mereka semua.
Ara harus cepat-cepat pergi ke toilet, ia takut terjadi sesuatu pada gadis itu. Sementara Zee dan Flora saling pandang, mereka tahu kalau Ara sedang cemas. Zee dan Flora pun bangkit hendak menyusul Ara.
"Kita semua susul Ara yuk! Gue takut terjadi apa-apa!" ucap Flora pada teman-temannya. Mereka juga merasakan hal yang sama, mereka semua bangkit dan berjalan cepat kembali menuju toilet.
Ara sampai di toilet sekolah, tubuhnya langsung membeku ketika tidak mendapati Chika di dalam toilet. Ara menghela napas gusar. Bergerak menjelajahi bilik toilet mencari keberadaan Chika namun tetap tidak ada. Ara keluar dari toilet dan berteriak memanggil nama Chika.
"Ica!"
Tidak ada sahutan.
Berarti tidak ada Chika di sekitar sini.
"Raa!" teriak Zee.
Ara mendongak melihat gerombolan teman-temannya dan teman Chika yang ikut menyusul ke toilet.
"Gimana udah ketemu?" tanya Ip.
Ara menggeleng tanda tidak menemukan Chika ada di toilet.
"Telepon aja Raa," ucap Fiony.
Ara segera membuka ponselnya dan langsung menelepon Chika namun ternyata teleponnya tidak aktif dan hanya ada suara operator yang menjawab. Membuat Ara semakin khawatir. Kemana Chika? Pikir Ara.
"Yaudah kita semua berpencar aja cari Chika! Flora sama Freya nggak usah ikut cari Chika, lo berdua tunggu aja di backstage, oke!" ucap Ip.
Flora dan Freya menganggukkan kepala tanda mengerti.
Ara menghela napas kasar, ia mengerang frustrasi karena sedari tadi Chika tidak mengangkat teleponnya membuat Ara semakin cemas.
Matanya terus menjelajahi setiap sudut tempat ini barang kali ada jejak atau barang yang tertinggal. Dan pandangannya terhenti pada sebuah dasi berwarna merah yang tergeletak di bawah rerumputan. Ara segera mengambil dasi tersebut lalu membalikkannya melihat siapa pemilik dasi itu.
Dasi berwarna merah bermotif kotak-kotak dan di belakang dasi tersebut terdapat nama si pemilik dasi. 'Yessica. T'
Tubuh Ara melemas seketika. Jantungnya seakan berhenti berdetak. Apa yang sebenarnya terjadi pada Chika?
KAMU SEDANG MEMBACA
CHIKARA: I LOVE YOU MY SENIOR
FanfictionVersi terbarunya sudah diremake dengan judul yang sama: CHIKARA: I Love You My Senior Copyright, 2021 by Charcaaa 13 April 2021 [17+] CHIKARA; I LOVE YOU MY SENIOR by BadutMekdi0 | Zahra Nur Khaulah. Orang-orang mengenalnya gadis yang sangat hipera...