Song: JKT48 - Seragam Ini Sangat Mengganggu
Malam pukul 19.00, Ara mengendarai mobilnya menuju rumah Chika. Ia sekarang sedang dalam perjalanan sambil tak melepaskan senyumnya.
Hari ini adalah hari yang paling membahagiakan untuk dirinya karena akhirnya kedua orang tuanya sudah merestui Ara untuk menikah dengan Chika. Dan sekarang Ara sedang menyusun rencana bagaimana supaya ia bisa mendapat restu dari Maminya Chika.
Ara tidak akan buru-buru, mungkin ia harus menunggu waktu yang tepat untuk meminta restu dari Mami Aya. Yang terpenting sekarang Ara sudah mendapat restu dari kedua orang tuanya, itu yang terpenting.
Ara memarkirkan mobilnya di halaman rumah Chika. Gadis itu mematikan mesin mobilnya lalu berjalan masuk ke dalam rumah keluarga Chrikaya.
"Eh, Ara udah datang yaudah duduk dulu sini!" sapa Mami Aya lalu menyuruh Ara untuk duduk di sofa.
Ara mengangguk pelan dan duduk di sofa ruang tamu menunggu Chika yang masih bersiap-siap di dalam kamar.
"Mami panggil Chika dulu ya, sebentar!" Aya hendak bangkit dari duduknya namun Ara langsung menahannya.
"Eh! Enggak usah Mami! Biar Ara aja yang ke atas!" ucap Ara.
"Yaudah kamu aja, Mami juga mau lanjut menonton drakor dulu." Mami Aya pergi ke ruang keluarga menghampiri Christy yang sedang menonton drakor di TV. Sementara Ara langsung naik ke atas ke kamar Chika.
Saat membuka pintu kamar, Ara tersenyum tipis melihat Chika yang kesusahan memakai bra. Ara menutup pintunya pelan kemudian berjalan mendekati Chika. Ara mengangkat tangannya menyentuh punggung Chika lalu membantunya mengaitkan bra. Chika tersentak kaget dan langsung menengok ke belakang. Ternyata Ara yang datang ke kamarnya, Chika menghela napas lega hampir saja ia ingin berteriak saat tangan Ara menyentuh punggungnya.
"Kamu udah dari tadi nungguin aku?" tanya Chika sambil memakai bajunya.
Ara menggeleng kepala sembari memeluk pinggang Chika dari belakang. "Baru datang," jawab Ara pelan lalu menghirup aroma tubuh Chika.
"Awas dulu Raa, aku lagi pake baju."
Namun Ara tidak mendengar. Ara mengecup leher Chika membuat Chika kegelian.
"Raa jangan mulai deh," Chika mendesis pelan.
"Kamu cantik banget, wangi lagi jadi makin cinta," tangannya semakin melingkar erat di pinggang Chika.
Chika terkekeh pelan. "Iya kan kamu emang bucin banget sama aku," Chika mengusap pelan dagu Ara.
Ara membalikkan tubuh Chika dan langsung mencium bibir gadis itu. Tangan Chika terangkat ke atas melingkar memeluk leher Ara. Chika membalas ciuman Ara sambil meremas pelan rambut belakang gadis itu.
Beberapa menit kemudian mereka melepaskan ciumannya. Tangan Ara mengusap bibir Chika lembut dan tersenyum tipis sedangkan Chika masih menormalkan napasnya yang sedikit tersengal seraya memejamkan matanya merasakan jari Ara yang mengelus bibirnya lembut.
Ara melepaskan pelukannya lalu duduk di sofa. Merebahkan tubuhnya di sandaran sofa menunggu Chika bersiap-siap.
***
Di dalam mobil, Ara terus bernyanyi menyanyikan lirik lagu yang terputar di sound system mobil. Sambil bernyanyi Ara tak henti-henti mencium punggung tangan Chika dan sesekali matanya melirik Chika.
Chika tertawa kecil melihat Ara yang malam ini sangat bahagia entah karena apa. "Kamu malam ini bahagia banget, kenapa sih?"
Ara tersenyum manis lalu menjawab. "Tadi siang aku, Mami, sama Papi bicara serius diruang tamu," jawab Ara.

KAMU SEDANG MEMBACA
CHIKARA: I LOVE YOU MY SENIOR
FanfictionVersi terbarunya sudah diremake dengan judul yang sama: CHIKARA: I Love You My Senior Copyright, 2021 by Charcaaa 13 April 2021 [17+] CHIKARA; I LOVE YOU MY SENIOR by BadutMekdi0 | Zahra Nur Khaulah. Orang-orang mengenalnya gadis yang sangat hipera...