𝗙𝗼𝗹𝗹𝗼𝘄 𝗮𝗸𝘂𝗻 𝗶𝗻𝗶 𝘀𝗲𝗯𝗲𝗹𝘂𝗺 𝗺𝗲𝗺𝗯𝗮𝗰𝗮!
Wajah, mata, dan yang lebih ajaib lagi... anak laki-laki berusia empat tahun itu memiliki sikap yang benar-benar mirip dengan seorang Jeon Jungkook. Pangeran kampus yang banyak dielu-elukan...
Ramaikan paragraf yukkssii!!! 470 komentar baru akan aku lanjut, spam ngk masuk akal akan langsung aku blacklist 🙏
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yeona menemani sang buah hati di halaman belakang, Junwoo sedang asik bermain tanah disana. Dia juga berlagak menanam beberapa bunga dan pamer pada sang Ibu akan hasil tanamannya ini.
Hari itu Minji berangkat ke kantor kejaksaan, sementara Sanghoon sudah berada di tempat latihan militer sejak kemarin. Jungkook bilang Ayahnya hanya akan pulang dua kali seminggu, makanya Junwoo harus tetap terbiasa.
"Yeona, aku berangkat ke kantor ya?"
"Kau baru bangun?" tanya gadis itu, beranjak sambil menaruh ranting kayu yang dipegang untuk mengorek permukaan tanah barusan.
"Iya, aku lembur sampai tidak sadar kalau bangunku kesiangan."
"Sarapan dulu, aku akan membawakanmu-----"
"Tidak, tidak perlu. Aku ada keberangkatan menuju Jepang satu jam lagi. Pulang darisana aku harus ke Busan. Yeona... sepertinya aku akan pulang larut malam."
"Tidak apa, oh iya... tadi ada temanmu yang namanya Kim Namjoon datang kemari, dia suruh kau melihat pesannya."
"Hanya meminta begitu sampai kesini segala?!"
"Uhm... apakah dia sudah menikah?"
Tatapan Jungkook tiba-tiba menukik tajam, "Mau apa Yeona tanya-tanya begitu?!"
Gadis tersebut langsung menggeleng-gelengkan kepala, perubahan wajah Jungkook ini kadang membuatnya mati kutu dalam sekejap mata.
Lalu tiba-tiba, Jungkook menciumnya. Memberikan ciuman panas yang tak berlangsung lama karena Yeona khawatir Junwoo melihat ke belakang.
"Jungkook harus tahu tempat!"
"Oi bocah!"
"Eh? Ayah.....?"
"Ibumu mau ku bawa ke kamar ya?"
"Junwoo akan lempar mukanya Ayah pakai batu!" sahutnya, mengambil betul benda tersebut sehingga Jungkook langsung meminta perlindungan pada Bae Yeona.
"Katanya mau adik?! Kalau mau maka Ibumu harus ku bawa ke kamar!"
"Jungkook ini bicara apa? Sudah, sana pergi kerja."
Pria itu nyengir kuda lantas memberikan satu kecupan di bibir Yeona, dia bahkan tidak peduli sekalipun Bae Junwoo melihat tingkah laku kedua orangtuanya ini.
