Keputusan Gisya sudah sangat bulat, Gisya memutuskan untuk meninggalkan Jeno.
Yang lebih tepatnya bercerai dengan Jeno.
Padahal umur pernikahan mereka baru seumur jagung, tetapi Gisya memutuskan untuk berpisag.
Jeno sudah berani-beraninya berselingkuh, padahal mereka masih termasuk pengantin baru.
Gisya bersyukur, untungnya Jeno ketahuan selingkuh pas mereka masih baru bersama.
Kalau usia pernikahan mereka sudah bertahun-tahun, akan sulit untuknya berpisah.
Apalagi jika sudah memiliki anak dari jeno, akan sangat sulit bagi Gisya untuk berpisah dari Jeno dengan alasan anak mereka.
Tapi untungnya ketahuan lebih cepat, Gisya bisa terselamatkan.
"Pelan-pelan ya sya? Aku pasti bantuin kamu sama bang Jeno pisah... Tapi kita harus cari kesalahannya dulu, emang udah ada tapi kamu harus mergokin dia dulu... Biar dia ga cari alasan ini itu, kalau kamu cuma nunjukin foto, bang Jeno bisa saja menyangkal kalau itu bukan dia... Apalagi foto-fotonya kebanyak wajahny tidak terlalu nampak... Tapi untuk aku dan kamu itu sudah pasti mengenalinya..."
Benar yang di katakan Jisung, Gisya harus memergoki Jeno dan Jimin berselingkuh agar Jeno tidak bisa menolak berpisah dari Gisya.
"Benar... Kita harus menyusun rencana buat pergokin mereka lagi selingkuh... Kalau aku langsung ceraikan jeno dengan surat-surat pengadilan... Aku yakin dan percaya dia bakalan robek-robekin surat itu... Dia bakalan mengamuk dan menyangkal dengan seribu bahasa..."
Gisya sudah bisa membaca situasi jika dia langsung menceraikan jeno.
Apalagi Jeno adalah orang yang sangat emosional.
"Bener banget sya—kalau mau pergokin mereka selingkuh itu yang paling gampang kamu ke kantor aja... Kan mereka setiap hari di kantor, berduaan doang di ruangan bang Jeno... Nanti aku bantu... Tinggal kamu nentuin mau kapan, jam berapa kita mau laksanakan itu... Nanti aku yang ngatur semuanya"
Jisung memang orang yang paling tidak terima bila Gisya di perlakukan seperti ini dengan saudaranya sendiri.
Walaupun Jisung sangat menyukai Gisya, tapi Jisung tidak ada niat untuk merusak rumah tangga Jeno dan Gisya.
Tapi memang sudah takdir atau memang sudah jalannya.
Jeno ketahuan selingkuh dan langsung di ketahui oleh Gisya sendiri tanpa Jisung repot-repot kasih tahu kebenaran ke Gisya.
Alasan Jisung kenapa tidak mau memberitahu Gisya tentang Jeno berselingkuh adalah karena jisung tidak mau membuat Gisya berpikir bahwa dia sengaja menunjukkan foto ini itu biar rumah tangganya hancur.
Jadi Jisung menunggu sampai Gisya tahu sendiri tentang Jeno. Dan benar saja, tidak butuh waktu yang lama, perselingkuhan Jeno terbongkar dan Gisya sendiri yang melihatnya tanpa campur tangan Jisung.
Jisung hanya membantu Gisya saat Jeno sudah ketahuan selingkuh.
"Kamu atur aja kapan mau pergokin mereka berdua... Mereka tiap hari ko enak-enakan di kantor berduaan... Serasa dunia milik berdua... Pulang-pulang dari kantor masih di sambut istrinya, rawat, di sayangi, di masakin... Enak banget jadi bang Jeno... Laki-laki bangsat emang!"
Gisya sangat setuju dengan kata terakhir Jisung.
Memang Jeno laki-laki Bangsat.
Jeno tidak bersyukur sama sekali sudah mendapatkan istri cantik, baik hati, merawatnya dengan sepenuh hati tetapi tetap saja dia permainkan.
Jeno akan menyesal suatu saat, karena dia tidak akan mendapatkan perempuan seperti Gisya lagi.
"Besok siang... Aku bakalan ke kantor jeno... Aku minta tolong kamu buat ngatur dan lancarkan semua rencana ini... Kamu mau bantu aku?—"
"of course... kamu tenang aja... semua bakalan lancar tanpa kendala apapun..."
"Aku bakalan berterima kasih sama kamu dan juga Koko jaemin..."
"Sama-sama..."
.
.
.
.
.ganteng doang... tapi suka selingkuh😡untung Jeno ganteng 🤣✌️
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Big Boss -Park Jisung
Romance"Kamu setinggi langit, aku hanya serendah tanah... Kenapa kamu ingin bersamaku?" -Lee Gisya Queensya