•96

220 14 2
                                    

Jeno sedang berlari mengelilingi seluruh ruangan apartmentnya.

Jeno membuka pintu semua ruangan, dia panik bahkan hampir menggila.

Jeno mencari Gisya di setiap sudut ruangan yang ada, tapi dia tidak bisa menemukan Gisya di mana-mana.

"GISYA!!!—" teriak Jeno.

Jeno buru-buru masuk ke kamarnya lalu membuka lemarinya.

Jeno shock melihat isi lemarinya sudah kosong dan tinggal bajunya saja, baju Gisya sudah tidak ada karena Gisya sudah membawa bajunya.

Jeno langsung terduduk, badannya bersandar ke lemari. Dia mengacak-acak rambutnya kasar.

"AHKKK!!! ANJING!!!—" teriak Jeno sangat kesal.

Yang di pikirkan oleh Jeno hanya penyesalan. Penyesalan selalu datang di belakang, makanya bila tidak ingin menyesal maka jangan melakukan banyak kesalahan.

Semua kesalahan bisa Gisya maafkan tapi tentang perselingkuhan Gisya tidak akan bisa memaafkannnya.

Jeno menunduk, menangis dan menyesal dengan semua yang telah dia perbuat kepada gisya.

Untuk menyesal sudah terlambat, Gisya sudah pergi darinya.

Memang penyesalan selalu datang di belakang.

Jeno selalu saja mencari wanita yang sangat mirip dengan mendiang Karina.

Salah satu alasan kenapa Jeno berselingkuh dengan Jimin, karena wajah Jimin sangatlah mirip dengan Karina, bahkan mereka hampir terlihat kembar.

Itu Jeno jadikan alasan atas terjadinya perselingkuhannya dengan Jimin.

Entah Jeno yang belum bisa melupakan masa lalunya, atau memang Jeno dan Jimin sama-sama mau.

Sepertinya kedua alasan itu benar, alasan yang paling benar cuma Jeno dan Jimin yang tahu.

Jeno sudah melakukan kesalahan yang sangat besar, membuat Gisya pergi darinya.

Sebentar lagi, surat perceraian akan di buat dan tersampaikan ke Jeno.

Iya, secepat itu.

Gisya memang sudah merencanakannya sejak lama, di bantu oleh Jisung dan Jaemin.

Jeno hanya bisa menangis menyesali perbuatannya yang sudah sangat sulit untuk mendapatkan kesempatan kedua.

Bahkan sudah tidak mungkin untuk mendapatkan kesempatan yang kedua kalinya.

Biarlah Jeno menanggung perbuatannya, dia akan segera merasakan kehilangan orang yang benar-benar tulus kepadanya mencintainya dengan sepenuh hati, mengurusnya tanpa meminta imbalan.

.
.
.

Gisya sedang duduk bersama jisung dan Jaemin di dalam kamar.

Angga sedang bermain di lantai bawah bersama orangtua Jisung dan Jaemin.

Mereka bertiga duduk di karpet sambil bercerita.

"Sya—are u oke?" Tanya jaemin dengan wajah khawatirnya menatap Gisya.

Gisya tersenyum lalu mengangguk.

"Oke ko... Aku gapapa ini..." Gisya kembali tersenyum.

Jisung menatap Gisya "Bohong kalau kamu bilang kamu baik-baik aja... Ga ada namanya kesenangan dalam sebuah perpisahan... Semua perpisahan itu menyakitkan sya—"

"Iya sih... Tapi aku rasa aku masih baik-baik aja ga ada yang perlu di khawatirkan secara berlebihan..." Gisya menyakinkan Jisung.

Jaemin mengelus rambut Gisya "Aku tahu kamu perempuan yang hebat... Tapi yang Jisung bilang itu bener sya—"

Gisya menarik nafas berat "Memang ko jaem... Berat banget... Tapi udah jalannya, udah takdirnya, mau di tutupin seperti apapun tentang perselingkuhan jeno, pasti bakalan terbuka dengan sendirinya... Aku lebih bersyukur sekarang karena aku ga hidup dalam banyak tanda tanya dan kesakitan yang lebih mendalam... Makasih udah bantuin aku ya pak... Koko jaem..."

"Sama-sama sya—"

"Sama-sama... Aku bantuin aja ko... Yang tahu duluan itu dede—" ucap jaemin sambil menunjuk Jisung.

Mata Gisya langsung tertuju kepada Jisung "beneran? kata bapak... Koko jaemin yang tahu duluan? ini yang nipu saya siapa?"

Jaemin dan Jisung spontan langsung saling menunjuk.

Gisya tertawa "Hahahaha..."

Gisya tertawa lepas melihat tingkah Jisung dan Jaemin yang saling menuduh seperti anak kecil.

Jisung dan Jaemin ikut tertawa melihat Gisya yang tertawa karena tingkah mereka berdua.

"Semoga senyuman kamu selalu sebahagia dan seceria ini ya sya—" batin Jisung.

.
.
.
.
.

Hii ayangku Jeno gemush🥰

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hii ayangku Jeno gemush🥰

[✓] Big Boss -Park JisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang