14. (Jelang) 25 September

2K 288 66
                                    


............

Disitulah ia akan menebus kesalahannya. Ia akan memberikan kebebasan pada Keandra.

Ya, ia akan membebaskan Keandra dari Damian Hadipraja.

.........

Tak semua niat baik, disambut baik.

Terbukti niat baik Arghi di chapter kemarin mendapat mosi tidak percaya dari teman-teman pembaca. Ah, tentu Arghi kecewa jika tahu.😋🙄😔😁

Siyapa lagi yang bisa mempercayai Arghi?
Papanya enggak,
Ortunya Emma awalnya enggak, trus si Boy sahabatnya juga enggak. 😔
Apa dia harus bagi-bagi proyek dulu, kayak Ayahnya Emma yang sudah akur sama Arghi karena hutang lunas dan dapet proyek?

😜🤣🤣.

Apa kali ini lapaknya Babang Dami????

Jangan lupa vote dan Komentar yang banyak lagiii yaaaa...

💃💃💃🥰

Selamat membaca
Luv💜Octoimmee

♡♡♡

(Sengaja aku bikin Cuplikan chapter 12, paragraf terakhir, biar nyambung dengan chapter ini, biar teman-teman ingat, biar ngak ribet scroll lagi ke atas...😄)

Suga sebenarnya tidak suka dengan cara Damian mendapatkan adiknya. Tapi ia harus akui jika Damian jauh lebih baik dari Arghi brengsek itu.

Dan ia juga tahu bagaimana serius nya Damian mencintai Keandra. Meski mulutnya tajam pada Damian, ia menghormati pria yang punya kegigihan luar biasa.

Demi Keandra Damian mau melakukan apa saja. Termasuk menjaga jarak atas permintaan Keandra. Suga percaya jika Keandra akan baik-baik saja bersama Damian.

Suga melanjutkan pekerjaannya, dan membiarkan Damian menunggu waktu pulang.

Damian kini sibuk dengan tablet ditangannya entah apa yang dilihatnya sampai membuat dia tersenyum-senyum sendiri.

Sementara Damian, memang sedang happy. Karena hari ini....

Ah Damian tak sabar. Senyumnya mengembang sempurna.

Ia melirik Suga yang tengah menatapnya jijik. Damian tertawa terbahak-bahak.

♡♡♡

Hari ini Damian sungguh senang dan bahagia, mengapa tidak?. Karena ini hari istimewa. Hari special yang diciptakan Keandra bagi mereka berdua.

Mereka menikah tanggal 25 September, tepat dihari ulang tahun Keandra.

Pemilihan tanggal sebenarnya tidak disengaja.

Saat mereka merencanakan tangal pernikahan, tentu mereka harus mempertimbangkan agenda kerja dirinya,Papa Bas, Kea dan Papa Esa.

Maka tanggal 25 menjadi tanggal yang tepat untuk melangsungkan pernikahan karena semuanya bisa hadir ditinggal tersebut . So, memang tidak disengaja.

Boro-boro mikirin milih tanggal yang memorable, atau tanggalan special. Damian lebih fokus ke bagaimana secepatnya dia bisa menikahi Kea secara resmi, Damian takut Esa dan Kea berubah pikiran. Hati manusia adalah hal yang paling sukar diprediksi. Tanggal itu lebih cepat satu minggu dari masa dua bulan yang diminta Esa untuk mempersiapkan pernikahannya.

INGKAR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang