51.

851 73 30
                                    

#FLASHBACK

Ketika semua siswa dan guru sedang sibuk mengemas barang barang mereka Samudera malah berdiam diri di depan tenda nya sambil melipat kedua tangan nya di depan tubuh nya. Seperti nya pemuda ini sedang memiliki mood yang buruk setelah melihat sang kekasih sibuk mengoleskan minyak hangat serta memijat lengan sahabat nya.

"Sam kok lo diem aja sih, barang barang lo udah selesai di kemas memang nya?" Tanya Nando pada Sam

"Lagi males" sahut nya santai

"Mageran lo ah" sahut Nando yang kembali meninggal kan Sam dan melanjut kan kegiatan nya dalam mengemas barang barang milik nya.

"Samudera itu pakaian kamu tidak ingin kamu bereskan?" Tanya Mahen ketika ia selesai membawa tas milik nya dan menyimpan nya di dalam bis

"Kalau bapak mau bapak boleh kok membereskan pakaian saya" sahut nya yang membuat Mahen gemas ingin mencekik nya sekarang juga.

"Kamu pikir saya pembantu kamu, bereskan lah sendiri dasar anak muda pemalas" sahut Mahen

"Saya lagi ngambek jadi saya tidak mau memberes kan pakaian saya" sahut nya ketus pada Mahen

"Asal kamu tahu ya kalau kamu terus terus an merajuk seperti ini yang ada pak Anantha akan bosan dengan kamu dan akhir nya pak Anantha akan berpaling ke saya deh" ucap Mahen dengan penuh percaya diri.

"Bapak mau kejadian semalam terulang iya, ayo saya sudah siap nih"

"Sam ini barang barang kamu sudah aku bereskan kamu sudah bisa membawa nya ke bis" ucap Anantha yang membuat perdebatan antara Sam dan Mahen terhenti

"Kata nya sayang moya tapi moya nya malah di suruh beberes" ucap Galen

"Si paling sayang moya tapi kalau ngambek moya nya di cuekin terus" sahut JJ

"Kalau si moya jadi pacar gue, gak akan deh tuh gue suruh beberes begitu" lanjut Galen yang tidak juga di hiraukan oleh Sam

"Tha mau aku bantu?" Tanya Kim saat Anantha sedang memberes kan barang barang milik nya

"Tidak usah kak, ini sudah ingin selesai kok" sahut Anantha pada Kim

"Ya sudah saya duluan ya Tha" ucap Kim sambil mengusak rambut milik Anantha

"Iya kak"

.

.

.

Anantha mendekat ke arah Sam yang masih setia berdiri di depan temda mereka sambil melipat kedua tangan nya di depan tubuh nya.

"Sam, masih marah yah?" Tanya Anantha lembut

"Sam jangan diam terus, bicara sama aku agar aku tahu aku harus apa lagi pula sebagai guru sudah sewajar nya aku membantu siswa ku kan?" Tanya Anantha lagi yang masih saja tidak di hirau kan oleh Sam

"Kak Kim tenda nya jangan di beres kan dulu ya, aku ingin bicara dengan Sam di dalam" ucap Anantha pada Kim

"Iya Tha" sahut Kim yang mengurung kan niat nya untuk memberes kan tenda nya.

"Ayo kita bicara di dalam" ajak Anantha pada Sam

"Mau ngapain sih, aku lagi gak mau ngomong sama kamu moy" sahut Sam ketus

"Sebentar saja ya, ayo kita bicara dulu" akhir nya dengan malas Sam pun mengikuti langkah Anantha ke dalam tenda.

"Pak Mahen dan pak Kim bisa menjauh dulu dari tenda soal nya ada yang ingin saya bicarakan dengan Sam penting di dalam nanti" ucap Anantha sopan

ANANTHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang