41.

667 79 20
                                    

Setelah meninggal kan sekolah kini Anantha sudah berada di dalam mobil bersama dengan Kim. Anantha dan juga Kim saat ini sedang menuju lokasi yang akan di jadikan sebagai tempat untuk berkemping siswa sekolah UGMM.

Sepanjang perjalanan Kim selalu mengajak Anantha berbincang, pembicaraan mereka tidak terpaku pada satu topik karena pembicaraan mereka kali ini bisa di bilang sangat lah random. Rasa nya sudah sangat lama Kim tidak memiliki waktu seperti ini bersama Anantha lebih tepat nya semenjak Anantha resmi menjadih kekasih dari murid nya tersebut jadi Kim merasa senang saat ia kembali memiliki waktu untuk berbincang akrab seperti ini dengan Anantha.

"Seperti nya sudah lama ya Tha kita tidak berbincang akrab seperti ini" ucap Kim pada Anantha

"Iya kak, karena kamu tahu sendiri kan Sam itu sangat cemburu kalau tahu aku berbincang dengan mu" Kim hanya tersenyum saat mendengar perkataan Anantha tentang kekasih muda nya.

"Sudah berapa lama kamu berhubungan dengan nya Tha?" Tanya Kim lagi

"Mmm mungkin kurang lebih enam bulan kak" sahut Anantha lagi yang membuat Kim mengangguk kan kepala nya.

"Apa kamu bahagia selama bersama nya Tha?" Tanya Kim yang tanpa menoleh pada Anantha

"Tentu kak, kalau tidak mana mungkin aku mau bertahan sampai sekarang" ucap Anantha dengan pasti.

"Bukan kah dia sangat emosional kenapa bisa kamu masih bisa bertahan dengan nya bukan kah kamu tidak suka dengan orang yang kasar?" Tanya Kim yang membuat Anantha menatap jauh ke arah jalan.

"Sebenar nya Sam itu baik dia juga romantis dan memiliki sifat yang humoris. Walaupun terkadang dia selalu mengeluarkan sifat manja nya tapi menurut ku itu wajar apalagi mengingat usia nya yang baru akan memasuki usia sembilan belas tahun dan dia juga merupakan anak tunggal di keluarga nya tapi terkadang dia juga bisa bersikap dewasa dan bertanggung jawab kalau masalah emosional dia hanya seperti itu jika menyangkut tentang dirimu kak selain itu dia selalu bersikap manis padaku" jelas Anantha panjang yang membuat Kim terdiam.

"Seperti nya kamu sudah sangat mengerti diri nya ya Tha" Anantha pun mengangguk

"Menjalani hubungan dengan nya selama beberapa bulan ini membuat ku menjadi bisa sedikit mengenal karakter Samudera, dan sejauh ini belum ada alasan untuk ku berhenti mencintai nya kak"

"Semoga kedepan nya Sam akan bisa mengontrol emosi nya dan menjadi pribadi yang jauh lebih baik" ucap Kim dan dapat Anantha dengar ada sebuah ketulusan di dalam perkataan nya

"Iya kak, aku yakin dengan seiring nya waktu dan bertambah usia nya aku rasa Sam akan bisa menjadi pribadi yang lebih baik" saat masih berbincang dengan Kim tiba tiba saja ponsel nya bergetar dan tertera nama Samudera di sana.

Karena Anantha tidak mau Sam menunggu lama akhir nya Anantha pun dengan cepat mengangkat panggilan nya.

'Iya Sam'

'Moy masih lama ya pulang nya?'

'Aku baru jalan setengah jam yang lalu jelas saja masih lama, kamu sudah menyelesai kan ulangan nya kan?'

'Sudah moy dengan sekuat tenaga aku akhir nya bisa menyelesai kan ulangan nya'

'Pintar nya kekasih muda ku ini'

'Moy, jangan dekat dekat dengan pak Kim ya'

'Iya sayang'

'Moy mau peluk mau cium kamu deh jadi nya pas kamu panggil aku sayang kaya gitu'

'Hahaha ada ada aja kamu tuh'

'Nanti aku tunggu kamu di apartemen kamu lagi ya moy'

'Mau menginap lagi?'

ANANTHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang