12.

739 87 14
                                    

Anantha langsung terdiam saat Sam bicara terang terangan tentang perasaan nya selama ini pada nya. Bahkan Anantha yang sedari awal sudah sangat bersemangat untuk mencari kan solusi untuk Sam sekarang malah menjadi terdiam di buat nya.

Bibir nya seolah terkunci saat mendengar kan kejujuran Sam. Memang ini bukan lah hal yang baru ia dengar dari Sam tetapi entah kenapa hari ini Sam mengatakan nya dengan hal yang berbeda.

Biasa nya Sam akan mengatakan perasaan nya sambil sesekali meledek nya tapi kali ini ia mengatakan nya dengan tatapan yang begitu dalam bahkan tidak ada nada bercanda di sana.

"Sam" ucap Ananta lirih

"Maka nya jangan sok sok an mau kasih solusi,  mending bapak balik deh bapak gak perlu khawatir saya pasti sekolah besok" ucap Nya pada Anantha

"Sam bisa kita cari tempat yang nyaman untuk bicara, ada yang ingin saya jelas kan pada kamu" ucap Anantha pada Sam

"Mau kemana, dan apa yang ingin bapak bicara kan?" Tanya Sam dengan nada datar nya

"Ke kafe mungkin, saya akan membicara kan nya di sana nanti apa kamu mau?" Sam pun sempat terdiam dan berfikir sampai pada akhir nya ia pun mengangguk setuju.

"Mau bicara di kafe mana?" Tanya Sam pada Anantha

"Yang dekat saja, soal nya saya tidak membawa kendaraan" ucap Anantha yang mendapat kan perhatian dari Sam

"Lalu bapak kesini naik apa?" Tanya Sam pada Anantha

"Saya mengguna kan Taksi, ayo keburu panas lagian tidak enak juga bicara di tepi jalan seperti ini" ucap Anantha lagi dan Anantha membeku saat tiba tiba saja Sam menggenggam tangan nya.

"Kita naik motor saya aja, biar kita bareng aja ke kafe nya" ucap Sam pada Anantha

"Tapi-"

"Gak usah tapi tapi an, kata nya takut keburu panas atau bapak tidak ingin naik motor dan ingin naik mobil seperti yang di lakukan oleh pak Kim?" Anantha menggeleng kan kepala nya

"Tidak Sam, saya tidak masalah naik motor bersama kamu" ucap Anantha

"Ya udah ayo" Anantha pun mengekor di belakang Sam dengan Sam yang masih menggandeng tangan Anantha untuk menuju motor milik nya.

"Kamu naik motor setiap hari ke sekolah Sam?" Tanya Anantha

"Iya, kalau bawa mobil ribet belom lagi kalau macet tapi kalau bapak mau nya naik mobil saya akan membawa nya besok" ucap Sam yang membuat Anantha tersenyum.

ANANTHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang