🐑 48

1.2K 26 22
                                    

Yuhuu, akhirnya anak deesar nongol lagi alis Bang Ridan🤭

Btw bacanya pelan-pelan biar nyambung.

Altra mempercepat langkahnya menuju basement diikuti oleh Tika di belakangnya, ia ingin secepatnya pergi dari tempat ini hingga melupakan tujuannya untuk mengikuti Stella.

"Kak Altra! Kok pulang sih?! Terus mereka gimana?!" panggil Tika yang tengah berusaha menyamai langkah Altra.

Cowok itu enggan menjawab, ia justru melempar helm ke arah Tika, beruntung gadis itu dengan sigap menangkapnya.

"Kak Altra kenapa? Dari tadi om Vano manggilin," kata Tika.

"Lo pilih pulang sendiri, atau ikut gue?" ujar Altra yang telah menaiki motor sport-nya.

Mandapati raut wajah Altra yang kurang bersahabat, gadis itu memilih untuk segera menaiki jok belakang motor Altra.

Cowok itu langsung menancapkan gas motornya untuk meninggalkan area basement. Susah payah Altra mencoba menenangkan hatinya saat mendapati sang Ayah tengah jalan berdua dengan wanita selain ibunya.

Sementara di tempat lain, Stella yang mendadak hilang selera makan tiba-tiba mengajak Alatas untuk mengantarkannya pulang dan meminta kepada pramusaji restoran untuk membungkus makanannya.

Setibanya di parkiran Stella semakin merasakan tubuhnya mulai tak nyaman, perutnya terasa seperti diaduk. Entah kenapa rasanya ia ingin dipeluk Altra pulang nanti.

"Ala, gue cuma punya uang segini ... ja–"

"Gue emang mata duitan, tapi mending lo simpan deh uangnya. Lagian kayak orang lain aja," potong Alatas sembari mendorong beberapa lembar uang ratusan ribu yang disodorkan Stella.

"Tapi–"

"Udah mau sore, Altra pasti makin ngambek kalau lo nggak pulang-pulang. Ayo naik!"

🐑

Kembali lagi menyoroti sepasang mantan tadi, yang tak lain adalah Altra dan Tika. Bisa dibilang nasib Altra hari ini memang lagi apes, terbukti kini dirinya tengah menuntun motornya yang tak sengaja tertancap paku hingga membuat ban motornya bocor.

Sedari tadi ia menoleh ke arah sekitar guna mencari bengkel terdekat.

"Lo kalau jalan jangan lupa tengok kanan-kiri siapa tau ada bengkel motor," kata Altra pada Tika yang berjalan di belakangnya.

"Nggak lo suruh juga udah tau!" dumel Tika, ia begitu kesal karena peringatannya sedari tadi untuk hati-hati di jalan tak diindahkan oleh cowok itu.

Altra berhenti menuntun motornya sejenak untuk menyeka keringatnya. Panasnya cuaca membuat pandangannya sedikit berkunang-kunang.

Brumm ... brumm

Terdengar suara mesin motor yang mendekatinya dari belakang.

"Motor lo bisa bocor juga ya?"

Suara yang tak asing di telinga Altra lantas membuatnya menoleh dan mendapati Ridan telah berada di sampingnya sembari tersenyum. Senyuman tengil yang selalu membuat Altra naik pitam.

Altra berdecak kesal, cukup masalah ngidam Stella dan motornya yang membuatnya emosi. Ia tak mau emosinya kembali tersulut di tengah jalan karena kehadiran Ridan.

"Belum gue beliin pembalut, makanya bocor!" sarkas Altra.

Ridan lantas tergelak, dan memajukan motornya untuk menghalangi Altra.

 𝐀𝐋𝐓𝐑𝐀𝐊𝐒𝐀 (My Absurd Husband)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang