San selalu dikenal sebagai salah satu anggota ATEEZ yang paling energik dan penuh semangat.
Senyumnya yang menawan dan gerakannya yang lincah di panggung selalu memukau para penggemar.
Namun, di balik senyuman itu, San menyimpan luka yang dalam. Ia menjadi satu-satunya anggota ATEEZ yang sering dibully, baik melalui media sosial maupun saat fan meeting.
Komentar-komentar jahat yang dilontarkan kepadanya begitu menyakitkan. Mereka mengatakan bahwa San hanya kurus untuk mencari perhatian, bahwa dia tidak berusaha cukup keras untuk menambah berat badan, dan bahwa mereka tidak melihat nilai dirinya dalam grup. Kata-kata itu seperti duri yang menusuk hati San setiap kali dia membaca atau mendengarnya.
Jongho, yang merupakan pacar San, selalu mencoba meyakinkan San bahwa dia sempurna apa adanya. Jongho tahu betapa kerasnya San berusaha untuk menjaga kesehatannya dan menambah berat badan, meskipun metabolisme tubuhnya sangat cepat. Jongho mencintai San dengan tulus, dan setiap kali melihat San terluka, hatinya juga ikut sakit.
Suatu hari, setelah fan meeting yang penuh dengan komentar menyakitkan, San duduk sendirian di ruang ganti, mencoba menahan air matanya. Jongho masuk dan melihat San dalam keadaan tersebut. Tanpa berkata apa-apa, Jongho langsung merangkul San, memberinya kehangatan dan dukungan yang dibutuhkannya.
"San, kau tahu kau sempurna, kan? Kau bekerja sangat keras dan aku melihat itu setiap hari. Jangan biarkan mereka menghancurkanmu," kata Jongho dengan lembut, mencoba menenangkan hati San.
San menghela napas panjang, berusaha untuk tetap kuat. "Terima kasih, Jongho. Aku hanya merasa... tidak cukup. Mereka tidak melihat usaha yang kulakukan. Aku hanya ingin diterima."
Jongho mengusap punggung San dengan lembut. "Kau selalu cukup, San. Bagi diriku, bagi anggota lain, dan bagi penggemar sejati kita. Mereka yang bicara buruk hanya tidak tahu apa-apa."
Namun, malam itu, setelah melihat betapa terpukulnya San, Jongho merasa ini sudah cukup. Dia tidak bisa lagi membiarkan kekasihnya menderita karena komentar-komentar jahat yang tidak berdasar. Dia memutuskan untuk mengambil tindakan.
Keesokan harinya, di fan meeting berikutnya, suasana hati Jongho sedikit tegang. Dia telah merencanakan sesuatu yang besar, dan dia berharap ini bisa membantu San.
Saat sesi tanya jawab berlangsung, seorang penggemar lagi-lagi melontarkan komentar menyakitkan kepada San.
"San, kenapa kau tidak berusaha lebih keras untuk menambah berat badan? Kau terlihat terlalu kurus dan tidak sehat. Apa kau hanya mencari perhatian?"
San mencoba tersenyum, meskipun jelas terlihat bahwa kata-kata itu melukai hatinya.
Namun, sebelum dia bisa menjawab, Jongho berdiri dari tempat duduknya dan mengambil mikrofon.
"Permisi, saya ingin mengatakan sesuatu," kata Jongho dengan tegas, suaranya memancarkan ketegasan yang jarang terlihat.
Semua mata tertuju pada Jongho, termasuk San yang terlihat bingung dan cemas. Jongho menatap penggemar yang baru saja berbicara, lalu memandang seluruh ruangan.
"Kami, ATEEZ, sangat menghargai dukungan dan cinta dari penggemar kami. Namun, ada sesuatu yang harus saya sampaikan. San adalah salah satu anggota yang paling bekerja keras dalam grup ini. Dia memiliki metabolisme yang cepat, dan meskipun dia berusaha keras untuk menambah berat badan, tubuhnya tidak bereaksi dengan cara yang sama seperti tubuh orang lain."
Jongho berhenti sejenak, memastikan semua orang mendengarkan dengan seksama. "Tidak adil bagi siapa pun untuk menghakimi seseorang berdasarkan penampilan fisik mereka. San bukan hanya nilai fisiknya. Dia adalah seorang artis yang berbakat, seorang teman yang setia, dan seorang yang selalu memberikan yang terbaik di setiap penampilannya. Saya mencintainya dan saya tahu bahwa banyak dari kalian juga mencintainya."
San melihat Jongho dengan mata yang berkaca-kaca, merasa terharu dan bersyukur atas keberanian kekasihnya. Jongho melanjutkan, "Kita harus saling mendukung, bukan menjatuhkan. Mari kita tunjukkan cinta dan dukungan kita dengan cara yang positif. Saya berharap mulai sekarang, kita semua bisa lebih menghargai usaha dan dedikasi setiap anggota ATEEZ."
Ruang fan meeting itu terdiam sesaat sebelum tepuk tangan bergemuruh memenuhi ruangan. Penggemar yang lain mulai menyadari pentingnya kata-kata Jongho dan menunjukkan dukungan mereka kepada San.
Setelah fan meeting selesai, San memeluk Jongho erat. "Terima kasih, Jongho. Itu sangat berarti bagiku."
Jongho membalas pelukan San dengan penuh kasih. "Aku hanya ingin kau tahu bahwa kau tidak sendirian. Kita semua ada untukmu, dan aku akan selalu ada untukmu."
Sejak saat itu, komentar-komentar negatif mulai berkurang, dan penggemar mulai lebih menghargai usaha dan dedikasi San. Dukungan dan cinta yang ditunjukkan oleh Jongho menjadi kekuatan bagi San untuk terus maju dan memberikan yang terbaik di setiap kesempatan.
Dalam setiap tantangan yang mereka hadapi, mereka tahu bahwa mereka memiliki satu sama lain, dan itu membuat mereka semakin kuat.
Cinta dan dukungan Jongho menjadi pilar bagi San untuk bangkit dan menunjukkan kepada dunia betapa berharganya dirinya dalam ATEEZ.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sanzzy Episode • All × San
Fiksi PenggemarSanzzy: a pun intended from Snazzy bottom!San / San centric Drabble collection; around 500 words/chapter May contains mpreg ©2020, yongoroku456