Hari ke 4
HYERI POV
Aku pergi masuk kelas dan mengajar disana ku lihat eun jo ada di sana tampaknya dia begitu bahagia ada di kelas ini. Tapi senyumnya itu sangat menggelikan bahkan aku sampai tak bisa menahan tawaku.
"Eun jo setahuku kamu untuk nata kuliah ini berada di kelas pak kwon ?" ia pun tersenyum pahit dan membuka bukunya lebar lebar.
"Aku memindahkan diri Ssaem. Karena bentrok" aku tertawa melihat tingkah eun jo bahkan aku tau alasannya masuk kesini hanya karena pak kwon lebih seram dari pada aku bahkan di kalangan dosen ia tak pernah tersenyum. Padahal ia cukup tampan."Baiklah kumpulkan resume dan tugas lapangan yang saya berikan minggu lalu." eun jo tampak terkejut dan menutup wajahnya.
"Eunjo Ssi kau tidak buat tugas ? Saya akan maafkan karena kau baru masuk " semua murid melihatku dan terkejut mungkin aku tidak pernah seperti ini sebelumnya.
Aku tau ini diskriminasi tapi, aku dosennya disini benarkan ?Tak lama kelas selesai aku pun keluar dan di susul eun jo ia menggandeng tanganku seperti anak kecil.
"Eun jo ini masih lingkungan sekolah." aku terus berjalan.
" aku tidak perduli , Ssaem. Aku sangat senang bersamamu " aku melihatnya dan tersenyum.
"Baiklah apa yang kau mau ?" dia pun mempautkan bibirnya."Bisakah kau menemaniku ke bandara Ssaem." dia memohon padaku . tapi kenapa ?
"Kalau untuk mengucapkan salam perpisahan pada tarhyung bukankah itu terlalu cepat ?" aku kembali berjalan dan memasuki ruanganku.
"Aku tidak begitu. Aku kedatangan tamu dari indonesia. Bisa ya ? Kumohon.?" ia menggenggam tanganku.
"Ahhh baiklah..." aku pun mengambil kunci mobil ia pun tersenyum dan mengekor di belakang.EUNJO POV
hyeri sangat baik ia mau menemaniku menjemput tika dan temannya di bandara.
"Seharusnya mereka sudah sampai." aku pun menulis di sebuah kertas nama tika dan dini.
"Apa kau baru kenal.?" hyeri duduk di sampingku dan memberikan segelas kopi.
" tidak.. Aku mengenalnya 5 tahun lalu saat aku dan keluargaku berlibur di indonesia." hyeri mengangguk
Dan menyuruhku duduk di sampingnya.
"Tapi kenapa belum sampai juga." hyeri melihatku
"Mungkin hanya terlambat beberapa menit." tak lama banyak orang keluar dari gerbang keluar dan aku pun berlari dan mengangkat kertasku. Tak lama seorang wanita tinggi memiliki rambut ikal se dada memakai kaca mata.
"Eun jo ya ?" aku melihatnya ketika ia memanggilku.
"Tikaaaa!!!" aku pun melambaikan tanganku padanya."Tika kenapa lama sekali" aku pun membantunya membawa kopernya ke mobil hyeri..
"Kenalkan ini hyeri tika." hyeri pun menunduk di balas oleh tika.
"Kenalkan ini dini." aku dan hyeri melihat dini.
"Kenalkan aku eun jo dan ini hyeri." dini mengangguk. Ia mempunyai mata yang lebih sipit dari tika dan mempunyai kulit juga lebih putih namun ia lebih pendek dari tika ya dia mungil mungil gitu."Ayo akan ku antar kalian ke rumahku dulu dan istirahat dulu di sana " aku pun menggandeng tika dan dini juga tampak akrab dengan hyeri. Bahkan mereka sudah saling bercanda dan tertawa.
Tak butuh waktu lama akhirnya kami sampai di rumahku. Nenekku bahkan sudah masak banyak makanan. Tiba tiba aku merasakan ponselku bergetar
Dan jantungku kembali berdetak.Taehyung
Kau dimana ?
Di rumah
Aku kedatangan tamuAku boleh datang
Tidak
:)
Dia hanya mengirimkan itu apa aku tidak berlebihan selain itu nenek juga senang jika ia berada disini.
"Eun jo a... Aku pulang dulu ya." hyeri oun mengambil tasnya.
"Tidak boleh kau harus makan dulu." eun jo menggeleng pelan.
"Aku ada urusan eun jo" nenek pun keluar sambil membawa udon.
"Hyeri mau kemana. Tidak tidak kau harus duduk disini kau tidak boleh keluar jika kau keluar aku akan membuang semua makanan ini." hyeri menghampiri nenek.
" jangan begitu nek " nenek pun mendudukkan hyeri
"Duduklah disini." hyeri pun terduduk tika,dini, dan aku bahkan tertawa melihatnya.Aku melihat nenek menambah 4 buah kursi lagi. Aku heran apa nenek mengundang orang lain.
"Nenek kursi ini untuk siapa ?...." tak lama bel rumah berdering nenek tampak sumringah dan membuka pintu.
"Kau sangat ceria hari ini nek ?" nenek memeluk satu satu tamu itu aku bahkan tidak bisa melihatnya hingga satu orang masuk dahulu mungkin saat ini hyeri sangat terkejut dengan kehadiran pria pria ini.
"Jimin....?" "taehyung....?" aku dan hyeri sama-sama terkejut.
Bahkan ada jungkook dan hoseok juga.Taehyung duduk di sebelahku dan jimin di sebelah hyeri. Tika dan dini duduk bersebelahan dan jungkook dan j-hope berada di depannya dan nenek ada di ujung meja makan.
"Waah aku senang sekali rumah ini ramai." hanya beberapa dari kami yang menanggapi kecuali aku.
"Bukankah eunjo dan taehyung serasi" aku tersedak tiba tiba saat nenek berbicara seperti itu. Tangan lembut itu pun menepuk punggungku .
"Ya hati - hati jika minum air jangan terburu buru." rasanya sakit sekali bahkan airnya keluar dari hidungku."Nenek jangan bicara seperti itu." kataku sambil sesekali terbatuk batuk.
"Maaf kalau begitu.. Oh iya taehyung ,jimin ,jungkook ,dan hoseok kenalkan ini teman eun jo yang datang dari indonesia namanya dini dan tika." mereka semua pun melihat dini dan tika dan mereka berdua menundukkan kepalanya.
"Mereka tidak terlalu bisa bahasa korea ." hoseok tampaknya tertarik dengan tika.
"Hobbynya apa.." hoseok membuka percakapan tika dengan bahasa inggris yang lucu.
"Menari. Lebih ke modern dance tapi aku juga suka tarian adat daerah." hoseok mengangguk.
"Hyung... Kalian sama kalian cocok...hmmmpptt" hoseok menutup mulut jungkook dengan makanan yang di suapnya.
"Jungkook ini dia menyukai hal hal berbau petualang dan dia akan pergi berpetualang besok." hoseok mulai memberantakin rambut jungkook.
"Waah kalau begitu dini adalah orang yang suka petualang.... Awww" tampaknya dini menginjak kaki tika karena tika mengaduh kesakitan dan memegang kaki di bawahnya.
"Tapi dia kurang bisa bergaul dengan pria." dini melihat jungkook dan kembali melihat makanannya.
"Bagaimana besok kita pergi bermain sebelum kalian pergi ke LA 4 hari lagi iya kan ?" kami pun mengangguk setuju dan melanjutkan sesi makan kami dengan ceria.
KAMU SEDANG MEMBACA
who am i to you ?
Romanceapakah kita tidak bisa bersama ? bisakah aku bertanya ? siapakah aku untukmu ?