who am i to you ?

chapter 25 i just need u

TIKA POV

Aku bangun dan keluar dari kamarku padahal ada dua jam lagi sebelum kelas dimulai tapi dini sudah pergi. Ya begitulah kebiasaan dia. Aku minum kopi di ruang makan dan makan roti dengan mata sedikit mengantuk

Aku nelihat eric masuk dan mengambil kopinya.

"Kapan kalian pulang ?" cetusku

"Entahlah tantemu yang mengaturnya." aku meletakkan kopiku.

"Aku harap kalian cepat pulang." aku pun berdiri dia menarik tanganku.

"Jangan perlakukan aku seperti kau tak kenal aku tika." aku menepis tangannya.

"Aku harus ke kampus" dia mendorongku ke dinding dan memegang ke dua tanganku.
Jujur aku bahkan muak melihatnya saat ini.

"Kau tau.. Aku bahkan tak bisa melupakanmu tika.."

"Kau pembohong besar eric.. Aku bahkan tak mau melihatmu."

"Kau tak tau jika nenekmu dan ortuku yang menjodohkan kami kan dan aku tak bisa berbuat apa apa"

"Itu karena kau bukan seorang pria" dia menatapku lekat lekat.

"Aku tau kau masih mencintaiku"

"Mencintai dengkulmu" jawabku ketus

"Masa dirimu dalam hatiku sudah habis. Kau sudah melewati massa itu so be it"

Dia tiba tib menciumku aku mendorongnya dan menamparnya ia melihatku dengan tatapan shock nya aku kembali ke kamarku dan memasukkan buku yang kubutuhkan namun tanteku tiba tiba masuk.

"Tika ?" aku menoleh padanya.

"Tante , kapan tante pulang aku benar benar tidak nyaman"

"Soal eric?" aku terdiam ketika tante menebak siapa yang membuatku tidak nyaman.

"Kami akan pulang besok. Aku juga tidak mau merepotkan keponakanku yang satu ini." aku terdiam dan menyusun bukuku lagi.

"Bagus kalau begitu" aku pun mengambil ponselku dan pergi keluar

Apa dia melihat kejadian tadi ? Sehingga dia mau pulang ? Ahh biarkan saja.

Aku duduk di depan tv dan menonton tv. Tak lama aku menerima chat dari jhope oppa

Myhobi<3

Mau ke kampus?

Iya

Mau ku antar?

Apa tak keberatan ?

Tidak , tenang saja

Baiklah akan ku tunggu

Bagus
:D

Hati hati :*

Aku lekas mandi dan berganti pakaian aku melihat jam dan sudah menunjukkan 08.30 berarti 30 menit lagi kelas akan di mulai tapi jhope oppa belum sampai kemari aku pun turun dari apartemen dan menunggu di bawah.

Sungguh aku sangat cemas antara jhope oppa yang belum sampai serta kelas pertama ku yang aku akan terlambat saat ini.

Kesabaranku habis aku pun menyetop taxi dan sebelum naik mobil yang ku kenal tiba aku mendengus kesal dan masuk ke dalam taxi tapi jhope oppa membuka pintu dan menarikku keluar, ia tampak memberikan beberapa lembar uang agar supir itu tak marah ia pun berbalik padaku. Aku melangkah berbalik melihat taxi yang lain.