Aigoo.. Sorry sorry sepertinya sudah sangat lama aku tidak publish.. Berapa bulan ya??? Ehh maksudku mungkin tahun ya.. Entahlah.. Mianeeeeeeeeeeeee......
----------
Mata hyeri melihat sinis ke hadapan sahabatnya itu.. Chaeri menggendong balita dan nyengir ke arah hyeri yang sedang kesal."heeyyy. Mari masuk.. "
Hyeri menunjuk lemah ke arah bayi chaery
"benda apa yang ada di tanganmu itu. " chaeri cemberut.
"yaakkk jangan bilang dia benda.. Dia manusia.. Dia anakku.. Namanya michael.. " hyeri menggeleng.
"namanya bahkan tak mengambil nama korea" jackson menoleh
"hey apa salahnya dengan nama orang america?? "
Hyeri menggeleng
"tak ada.. Tapi wajahnya sangat mirip ibunya.. Terlalu asia.. Tak cocok.. " chaeri menjitak hyeri.
"jangan rasis... " hyeri menghirup nafas panjang.Hyeri dan jackson masuk, di dalam penuh dengan mainan bayi.. Troli.. Popok.. Bau susu formula.. Hampir membuat hyeri mual.
"pasti kau merasa mual.. " hyeri merespon dengan menciutkan jarinya.
"hanya sedikit. "
"oh.. Hyeri pegang michael sebentar.. Aku lupa aku sedanf memasak.." hyeri memegang michael di kedua tangannya.Bayi itu menatap hyeri tanpa berkedip. Hyeri yang kurang nyaman meniup matanya dan bayi itu terkejut kemudian menangis.
"hyeri.. Kenapa kau membuatnya menangis " chaeri bersorak dari dapur.
"dia melihatku seperti aku ini orang asing.. Itu tak nyaman.. "
"pada dasarnya kamu memang orang asing.. Yahh setidaknya bagi michael"kata jackson sambil mengambil alih bayi chaeri.
"bagaimanapun.. Kau harus berbaikan dengan ayahmu.. Dia orang yabg baik.. "
Kata hyeri sambil duduk di samping jackson.
"ayah yang baik tak seharusnya mendepak putrinya sendiri. "
"kau sendiri yang pergi kabur dan menikah di LA tanpa persetujuan ayahmu.. Tentu ayahmu marah. "
Chaeri memperlihatkan tubuhnya di pintu dapur."dia tidak ingin aku menikah dengan orang asing. Dia tidak akan merestuiku.. "
"jadi selama ini kau tidak menanyakan restunya?? " tiba tiba ruangan itu sangay hening."stupid.. " gumam jackson sambil bermain dengan michael.
"berarti ayahmu hanya tau kau sudah menikah dan hamil kemudian melahirkan? " tanya hyeri heran dengan sahabatnya ini."dimana suamimu? " chaeri pun masuk ke dapur tak menghiraukan hyeri.
Hyeri berjalan menuju dapur dan melihat chaeri sudah mengusap air matanya.
"yaa.. Ada apa?? " chaeri tersenyum dan memeluk hyeri.
"miane.. Aku adalah teman yang buruk. Aku selalu mengambil keputusan yang salah.. Dan akhirnya itu berimbas pada diriku sendiri. " hyeri bingung, tidak tau apa maksudnya."john.. Dia selalu pulang larut dan mabuk.. Kadang dia membawa wanita ke rumah.. Saat dia mabuk dia kadang memukulku.. " chaeri pun membuka sedikit lengan bajunya dan memperlihatkan memar.
"chaeri ah... "
"aku tidak bisa bercerai dengannya.. Karena jika iya.. Dia akan membawa michael dariku.. Dengan atau tanpa izinku.. Aku tak sanggup kehilangan anakku hyeri a.. ""mari ikut aku.. Akan ku bawa kau pulang.. Kembali ke korea.. Ayahmu akan senang jika kau pulang. "
Chaeri menepis tangan hyeri. Kembali mengaduk supnya.
"dia tidak akan memaafkan aku.. " hyeri keluar dari dapur menuju kamar chaeri. Membuka lemarinya dan mengeluarkan baju baju chaeri dan michael.
"apa yang kau lakukan? " hyeri tidak melihat chaeri dan asik memasukkan baju chaeri ke dalam.
"jika memang ayahmu tidak memaafkanmu.. Kau bisa tinggal denganku.. Michael akan aman.. Dia akan dijaga 7 pengawal setiap hari bahkan saat dia di toilet sekalipun.. Tidak ada satu lalatpun yang bisa mengganggunya.. " chaeri tersenyum dan membantu hyeri mengepak bajunya."iyuuuuhhhhhh whaaaa tolooonggg" chaeri dan hyeri saling tatap menatap dan keluar kamar melihat jackson mengangkat michael dan melihat jijik ke arah hyeri dan chaeri.
"michael sepertinya muntah... "
Kemudian terdengar cekikikan michael.
"kau punya tissue basah?? "-------------------
"apa lagi?? " suara ketus dini terdengar seantero apartemen ini.
"(tarikan nafas) bekerja saja dulu.. Nanti kita bicarakan.. " dini mematikan telfonnya dan meletakkan handphonennya ke sisi kirinya.
"menyebalkan.. Dasar menyebalkan.. " katanya sambil menghentakkan kakinya.Sementara itu jungkook cemberut setelah menerima jawaban dari dini.
"(tarikan nafas) apa yang harus aku lakukan "
KAMU SEDANG MEMBACA
who am i to you ?
Romansaapakah kita tidak bisa bersama ? bisakah aku bertanya ? siapakah aku untukmu ?