part 38 regret

19 1 0
                                    

Jimin pov

Semua ini memang salahku. Kulihat hyeri bebarming tak beradaya dan garpu yang menancap pada pergelangannya. Serta darahnya yang mengalir di lantai.

"MEDISS!!!" teriakku saat itu juga.
Aku mengangkatnya dan beberapa polisi juga tampak berlarian mengambil tandu.

"Jangan hyeri kumohon..." tak terasa tangis ku pecah saat itu juga.

"Hyeri bangunlah... " pihak medis akhirnya datang, mereka membawa hyeri , aku dan beberapa pihak kepolisian.

Aku menunggu di luar ruang unit gawat darurat. Menunggu akan hyeri.. Hyeriku.

Tak lama managerku datang. Wajahnya juga tampak sangat panik.

"Jimin Ssi.. Kau dicari PD nim.." aku melihatnya. Aku melihat kausku yang penuh darah.

"Bag sihyuk ?? Ada apa ??" aku melihat wajah manager yang cemas juga.

"Aku tak bisa pergi hyung.." managerku mengangguk..

"Kalau begitu tunggu saja disini.. Dia yang akan menemuimu." aku mengangguk.

Beberapa menit manager nim pergi. Aku terduduk membayangkan sebab semua ini terjadi.

'Ini semua terjadi karenamu oppa' aku teringat kata-kata so hyung dulu.

------

"Jimin ah..."

"Ne ?"

"Ayo ke club.. Aku bosan" kata rapmon hyung.
"Aku tak mau. " hyung malah melingkarkan tangannya padaku.

"Hanya rileks saja. Tak usah lakukan apapun.. Aku hanya ingin pergi ke sana sebentar" aku pun mengangguk dan mengikuti kata rapmon hyung.

Sesampainya di sana aku menerima text dari hyeri menanyakan aku ada di mana dan aku menjawab jujur. Tapi dengan alasan aku menemani rapmon hyung.

Hyeri bilang dia akan kemari. Jadi, aku menunggunya. Tak lama aku merasa haus dan mencoba memesan minuman yang tak berkadar alkohol tinggi. Karena walaupun aku cepat sadar dari mabukku. Tapi mulutku tak bisa di jaga.

Aku melihat rapmon hyung meninum minuman mirip juice. Aku pun meminta hal yang sama pada bartender. Dan ya rasanya memang seperti juice jeruk. Tapi lama kelamaan kenapa kepalaku terasa pening. Dan semuanya terasa bergoyang. Apa sebenarnya minuman ini ??

Hingga tiba tiba seseorang mengetukku dari belakang.

"Ah ... Hyeri aaaaaaa...
Kau datang..  "

"Jimin ah.. Apa si kwon itu sudah keluar dari penjara ??"

"Aaaaapaaaa ?? Aku tak bisa mendengarmu... Musiknya sangat kencang. "

"Psico itu kembali aku takut"

"Hehehe... Kenapa dengan semua psycho... Mereka menyukaimu.. Haha menyukai hyeri... Berarti aku psycho... Hahaha"

"Bisa tidak... Ketika hyeri bertemu denganku tanpa membawa masalah terutama masalah bahwa semua orang memperebutkanmu ."

"Atau kau memang suka direbut...."

Plaaakkk

Itulah yang terakhir ku ingat.

Ahh apa yang terjadi padaku sebenarnya. Kenapa ini semua terjadi padaku.

"Jimin Ssi..." dini menyerahkan bungkusan padaku.

"Tukarlah pakaianmu dulu.. Tadi aku pergi ke dorm memberitahu member lain kalau kau disini. Jadi taehyung memberikan ini" aku menerima bungkusan itu.

who am i to you ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang