"Kamu kelas 10 apa dek" tanya Renald.
"Kelas 10.1 kak" jawab Alana.
"Ohh. Kakak minta nomor kamu dong" Alana terkejut apa yang barusan diucap oleh Renald.
"Nih kak" Alana menyerahkan ponselnya yang bertampilan nomornya, Renald menyalin nomor Alana.
"Thanks ya."
"Iya kak, eh itu mama. aku pulang ya kak. Makasih udah nunggui" Alana bergegas mendekati mobil mamanya dengan melabaikan tangan ke arah mobil mamanya.
"Iya dek. Sama-sama" jawab Renald.
Malamnya Renald mengirim pesan dengan Alana. Alana yang sedang mengerjakan tugas dikejutkan dengan satu pesan dari seseorang yang tidak ia ketahui namun saat ia mulai membuka pesan itu, bibir Alana tersenyum karena itu pesan dari Renald kakak senior di paskibraka.
Dek ini kak Renald
Iya kak
Lagi apa dek
Lagi belajar kak
Ganggu ya dek
Nggak kok baru udah selesai
Yaudah selesaikan aja dulu ya.
Alana memutuskan menghentikan membalas pesan Renald. Alana membuka pesan yang beberapa hari dikirim oleh Angga. Alana menyadari bahwa Angga tidak mengirmkan pesan untuk Alana dalam beberapa hari ini. Lagi-lagi Alana dibuat bingung oleh Angga.
***
Pagi ini Alana datang kesekolah dengan tidak semangat karena Alana kecapekan latihan paskibraka kemarin. Alana menuju kelasnya. Saat Alana hampir sampai kedepan pintu kelasnya, Angga lewat dengan gengnya yang akan pergi nongkrong dikantin. Kelas Angga terletak sesudah kelas Alana sehingga Angga selalu melewati kelas Alana jika anak kelas Angga ingin ke kantin. Angga tersenyum kepada Alana tapi senyum itu tidak dibalas oleh Alana, membuat Angga menoleh kebelakang untuk melihat Alana tanpa henti tapi tetap saja Alana mengacuhkan Angga. Alana masuk kekelasnya tanpa mencoba melihat ke arah Angga.
"Hey lan lihat PR dong" Alana yang baru saja duduk langsung memberi buku PR nya kepada Ayu dan melipat kedua tangannya di atas meja dengan kepala berada di atas lipatan tangannya.
"Lo kenapa lan, pagi-pagi udah masem aja tuh muka" Ayu menyempati bertanya kepada Alana walaupun ia sangat terburu-buru mengerjakan PR.
"Nggak usah nanya-nanya, lo kerjai aja tu PR. Gue ngantuk " Alana menjatuhkan kepalanya di atas lipatan tangan yang barusan terangkat untuk menjawab pertanyaan Ayu.
Pelajaran hari ini selesai. Tapi Alana kembali menjatuhkan kepalanya diatas lipatan tangannya diatas meja.
"Lo ke kantin nggak lan" Alana mengangkat kepalanya untuk menjawab pertanyaan Ayu.
"Kayaknya nggak deh, biar gue dikelas aja" Alana menjatuhkan kembali kepalanya di atas lipatan tangannya.
"Mau nitip aja gimana, gue siap lo suruh-suruh" Ayu mencoba membuat Alana ceria kembali tapi itu tidak berhasil.
"Nggak deh, gue males makan sesuatu" Ayu meninggalkan Alana saat Alana menjawab ucapan Ayu tadi.
Dikantin Ayu menunggu pesanan dengan Rosa. Dari kejauhan Angga tidak melihat Alana diantara teman-temanya membuat Angga mendekati Ayu dan Rosa. Angga bermaksud menanyai Alana.
"Siapa nama lo?" tanya Angga.
"Gue Ayu. Kenapa?" tanya Ayu.
"Mana Alana?" mata Alana melihat ke kiri dan ke kana untuk memastikan kalau Alana ada dimana.

KAMU SEDANG MEMBACA
Alana [END]
Roman pour AdolescentsBerawal dari berakhirnya hubungan Alana dengan Angga. Alana mencoba untuk kuat menerimanya sampai akhirnya Alana bertemu dengan kakak tingkatnya yang jatuh hati pada Alana. Fiki namanya, terkenal disekolah, anak Futsal, bandel, dan terkenal tampan d...