Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bukan rahasia lagi jika Rendi merupakan adik dari Chendiga, seorang Youtubers yang terkenal karena melakukan "My Boyfriend Doing My Make Up" bersama Laluna Marjetta, seorang vlogger Indonesia yang menuntut ilmu di Australia. Sebagai adik dari seorang vlogger terkenal, Rendi kerap kali menjadi bahan pembicaraan, khususnya teman-teman sekelasnya, baik laki-laki maupun perempuan. Kebanyakan teman laki-lakinya tertarik dengan konten Chendiga karena ia sering sekali menyanyikan ulang lagu dengan suaranya yang merdu. Sedangkan teman Rendi yang perempuan, tertarik karena Chendiga dianggap sebagai 'boyfriend goals' bagi mereka.
Menjadi adik dari seseorang yang memiliki popularitas memiliki nilai positif dan negatif tentu saja bagi Rendi. Positif karena dia menjadi memiliki banyak teman untuk bertukar pikiran. Terlebih lagi ia sangat senang saat teman-temannya memuji video milik kakaknya. Namun tak jarang, hal negatif kerap menghampiri Rendi karena beberapa temannya menjadi terlalu tertarik dengan kehidupan pribadi yang dimilikinya. Baik teman sekelasnya, ataupun kakak kelas Rendi, beberapa dari mereka sering kali seperti memanfaatkan Rendi karena mengetahui jika ia adik dari Chendiga.
"Ren, gue denger nyokap bokap lo cerai ya?" Tanya seorang teman Rendi saat jam istirahat berlangsung.
"Iya, gue denger gitu. Bener gak sih?"
Bukan hanya sekali ini ia mendengar pertanyaan ini, dan berulangkali pula Rendi hanya bisa menjawab dengan senyuman. Bukan karena ia ingin menutupinya, namun ia tidak benar-benar tahu apa yang sebenarnya terjadi karena ia menghabiskan hidupnya di asrama.
"Bener gak sih, Ren? Kok gue jadi penasaran, sih. Lo gak pernah jawab tiap ditanya,"
"Duh, berisik banget sih!" ucap seorang perempuan yang duduk tepat di belakang Rendi. "Gue mau makan jadi gak tenang tau gak?" perempuan berambut panjang tersebut kemudian berdiri dan berbalik badan. "Emang kenapa kalo nyokap bokap dia udah cerai? Ada masalah sama lo? Ngaruh ke uang jajan lo? Enggak kan?"
"Kenapa sih? Sensi banget deh kayaknya," ujar salah satu teman Rendi yang tadi bertanya.
"Heran gue sama orang modelan kalian, ngurusin banget hidup orang!" ucapnya yang selanjutnya ia pergi begitu saja dari kantin diiringi tatapan dari beberapa orang yang sedari tadi memperhatikan adu mulut tersebut.
**
"Buat kamu," kata Rendi sembari memberikan sekotak susu rasa coklat kepada perempuan yang kini sedang duduk di tepi lapangan.
"Oh, ternyata lo," ia tersenyum dan menerima kotak susu yang diberikan Rendi. "Makasih,"
Rendi duduk di sebelah perempuan tersebut. sepoy angin meniup pelan surai rambut perempuan itu. "Maaf ya, gara-gara aku kamu jadi gak makan tadi,"
"Gak apa-apa, lagian kan udah lo ganti sama ini," matanya melirik sekilas pada kotak susu yang ada ditangannya. "Gue juga gak suka kok sama orang kayak mereka. Terlalu kepo sama hidup orang lain. Banyak omong,"
