another him

305 10 0
                                        

Akhir akhir ini naira benar benar dibuat bingung dengan perubahan sikap yogi yang ditunjukan padanya,  naira merasa terkadang sangat asing namun terkadang kembali seperti biasa,  satu sisi sangat lembut seperti yang dikenalnya namun disisi lain sangat kasar dan menakutkan. Seperti pagi ini mereka jalan berdua seperti biasa namun ada yang berbeda dari yogi yang biasanya sangat lembut dan perhatian tiba tiba menjadi cuek dan sedikit galak.

"Buruan pake seat beltnya"
"Iya mas"
"Jalan"
"Mas jangan ngebut dong"
"Udah diem aja jangan brisik"
"Kita mau kemana mas? "
"Gausah banyak tanya deh"
"Mas ini menuju ke luar kota?  Kita mau kemana? "
"Naira kamu diem bisa gak! "

Naira langsung menunduk ketakutan dibentak yoga ya yoga adalah saudara kembar yogi namun mereka hidup terpisah dan saat tau yogi sukses dan memiliki naira yoga sungguh tak tahan ingin menghancurkan kebahagiaan itu., mobil mereka terus melaju menjauh dari ibu kota

"Bangun deh dah sampe"
"Mas kok pantai? "
"Udah ayo "

Pria itu membawa naira ke sebuah pantai yang sangat sepi dan dipenuhi bebatuan karang terjal nan tinggi,  tangan naira ditariknya asal.

"Kemarilah"
"Mas kita mau ngapain? "
"Udah ikut aja gausah bawel"
"Mas ini sakit,,  aaaaw"

Naira terjerembab kakinya terjepit bebatuan karang

"Ayok"
"Maaas yogi saaakiit, "
"Gausah cengeng"
"Maaas lepasin sakit "

Pria itu terus menarik tangan naira kendati naira terus berontak

"Jangan menguji kesabaranku naira"
"Iya mas nai ikut tapi gausah narik narik kaki nai berdarah"

Tanpa menghiraukan naira yang terus meringis kesakitan mereka terus menyusuri bebatuan karang hingga muncul sebuah cottage ditepian karang itu nampak mungil namun sungguh eksotis pemandangan laut nampak terhampar indah dari sana.  Naira masih memandang takjub pemandangan itu saat pria yang disebutnya mas itu menjajarinya naira berbalik mereka saling berhadapan

"Mas ini Indah sekali"
"Bagus kalo kau menyukainya"
"Mas kenapa akhir akhir ini mas yogi berbeda? "
"Aku masih sama"
"Enggak mas yogi beda banget"
"Dimana perbedaanya? "
"Mas yogi gak lagi panggil aku dengan sebutan ra, dan sikap mas yogi suka kasar dan keras sama nai"
"Okay kalo kau mau tau,  kamu beneran mau tau kan?  Heem? "

Pria itu mengangkat dagu naira hingga bibir mereka nyaris bersentuhan

"Masuk dan lihatlah baik baik didalam cottage itu"

Naira mengikuti arah tanganya dan berjalan mendekati pintu cottage,  mengayun gagang pintu dan begitu terperanjat melihat apa yang ada didepan matanya naira menatap antara yogi yang diluar dan yang kedua tanganya terikat telanjang dada penuh luka itu, 

"Aaaaaaaaaaaakkkkkhhhh"

Naira mundur beberapa langkah dengan perasaan syok gak percaya bingung dan lain sebagainya.  Sementara naira ketakutan pria itu justru tertawa terbahak bahak.

"Mas yogi ini apa maksudnya kenapa?  Kenapa kalian ada dua? "

Mendengar keributan dan jeritan naira yogi yang asli menengadahkan wajah dengan lemah

"Ra,,, naira.... "
"Mas yogi?  Kamu mas yogi lalu siapa dia? "
"Ra ini mas ra? "
"Enggak siapa kalian kenapa kalian sama? "
"Yog hhhhah... Jangan.. Hhhh kau sentuh hhh naira... "
"Diam kau membusuklah disitu!  Aah aku ingin kau menyaksikan pacarku yang cantik ini membuatku senang didepan matamu! "
"Apa maksudnya ini apa maksud kalian? "
"Ra percayalah aku mas yogi pacar kamu lihatlah cincin kita ini"

Possesif brotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang