dia shehan!!

1.8K 55 0
                                        

"Nai petang nanti siap siap kakak jemput ya ada diner kamu wajib ikut"
"Buat apa sih kak nai ikut nai itu gak penting itu kan diner bisnis"
"Trus siapa yang nemenin kakak? "
"Wanita banyak kali kak"kakak gak mau tau pokoknya kamu ikut jam 19:00 kakak jemput dan pakai dress yang dikirim sekretaris kakak!! "
"Kak kenapa sih selalu maksa"
"Kakak nggak maksa"
"Au ah nai capek"

Naira bangkit masih dengan wajah sebal dan naik kekamarnya menelungkup di ranjangnya, sementara vicky pergi ke kantor naira masih dikamarnya, tiba tiba ponsel naira berbunyi,

triing...
"Hai naira bisa meet up ma gue gak ada yang mau gue omongin? "
"Hhm ada apa ya okedeh"
"Taman aspen jam 15:00 oke?? "
"Gue jemput yaa? "
"Gausah pokoknya tunggu gue disana okee"

Selesai membalas chat shehan naira bangkit hanya tersisa 2jam sampai waktu ditentukan itu naira mematung di balkon sebentar dan tak lama naira mandi dan bersiap
Taman aspen 15:05

"Sory telat"
"Gak apa gue juga baru sampai kok"
"Gimana kabar loe han? "
Baik lo gimana? btw mau minum apa?? Sumpah locantik banget nai"
Naira tersipu mendengar pujian shehan,
"Gue juga baik han, gue capucinno aja han, Loe juga banyak berubah, mmm ada apa ngajak gue meet up?? "
"To the point aja ya ra gue,,,, guee suka sama elu nai udah dari dulu kita barengan smp"
(Dheeeg)
"Tapi shehan"
" gue ngerti lo takut sama kak vicky kan"
"Kita bisa backstreet"
"Enggak shehan gue gak mau gue takut maaf shehan gue gk bisa pacaran"
" nai gue tau elu juga suka saama gue, "
Naira hanya menggeleng,
"Please beri gue kesempatan nai"
"Shehan maaf tapi gue belum mau pacaran, "
"Itu bohong nai kamu jangan munafik,

Shehan memegang lengan naira cukup keras naira mulai takut melihat shehan mulai hilang kendali

"Han please lepass sakit"
"Enggak sebelum kamu bilang iya jadi pacar aku, "
"Shehaaan sakiit"
Air mata mulai merembes keluar mata indah naira
"Sakiiiit"
Naira masih meronta sementara shehan terlanjur tak peduli
"Berapa laki laki yang kau tolak nai berapa baris? "
"shehan kamu keterlaluan sakiit han lepaaas"
"Kalo nai gak mau jangan dipaksa dong cowok kok maksa cewek! "

Suara lantang itu sontak membuat mereka menoleh kesumbernya,

"Kakak, "

Air mata naira kembali meleleh,

"Lepasin adik gue shehan rodriguez!! "

Suara lantang vicky mampu membuat seluruh cafe menoleh menatapnya dan cukup membuat shehan melepas pegangan pada lengan naira

"Dengar baik baik bocah! Sekali lagi kau sentuh nairaku maka kupastikan itu hari terakhir kau bisa membuka mata!! "

Vicky menatap tajam, shehan hanya menunduk tak berkutik

"Bagaimana bisa kamu berani menyentuh nairaku dengan kasar, mulai sekarang jauhi naira kalo perlu kluar dari kota ini atau akan kubuat kau dan seluruh keluarga mu habis tanpa sisa"

Ancaman vicky cukup membuat shehan ketakutan dan lari terbirit birit,

"Nairaaa"

Sementara naira masih mematung ketakutan menyaksikan vicky menekan shehan

"Ayo kita pulang sayang"
" kakak "

Vicky berjalan tanpa menoleh lagi masuk ke mobilnya, naira mengikuti dari belakang

"Kak, nai minta maaf"
"Gak ada yang perlu dimaafkan dengar nai, kakak gak mau kamu dikasari laki laki manapun kamu ngerti? "
"Iya kak"
"Ada waktunya kok kamu kenal cowok pacaran dll, tapi untuk saat ini fokus belajar oke?"

Naira hanya menganguk dan menurut saat lengan kekar vicky menariknya ke pelukan.

Possesif brotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang