73. Dunianya?

486 90 159
                                    



Eunwoo nggak tau bagaimana rasanya hilang bunda dalam konteks perceraian. Sebab bersyukur, meskipun dia terlahir dari keluarga menengah, keluarga Eunwoo termasuk keluarga yang sangat harmonis.

Punya Ambu yang perhatian, sayang keluarga dan Abah yang bucin Ambunya tingkat Poseidon; 21 tahun, Eunwoo tumbuh dengan kasih sayang lengkap.

Nggak ada istilah orang ketiga, nggak ada istilah lelah untuk jaga pernikahan. Keluarganya baik, utuh, dia nggak pernah mengalami masa yang sulit seperti broken home dan sebagainya.

Sampai pada akhirnya, masa SMP membawanya untuk bertemu dengan Jieqiong Radhea.

"Halo?"

"H-hai?"

"Eunwoo Azzahra, kamu?"

"Jieqiong Radhea."

—Sebut saja, anak orang kaya.

Papanya seleb, lebih tepatnya dikenal sebagai juri MasterChef. Dan saudaranya sebagian besar adalah orang berpangkat atau minimal Dosen di perguruan tinggi.

Eunwoo, sempat takjub. Dikiranya Jieqiong beruntung dikarenakan hidup dalam segala impian orang.

Wajah yang cantik, otak yang cerdas, kepopuleran Papa dan bagian dari keluarga terpandang.

Membayangkan bagaimana rasanya jadi dia, dan nggak perlu susah payah membangun citra agar bisa disegani oleh teman di sekolah, Eunwoo nyaris mampus!

Sadar jika levelnya beda jauh untuk upgrade setara. Sebab status sosial mereka, dari awal bagaikan langit dan bumi.

Eunwoo nggak jarang mendengar selentingan bahwa mereka nggak cocok berteman. Sebagian besar, kata-kata itu diucapkan oleh anak yang lain dimana dia juga tau bahwa mereka setara dengan Jieqiong Radhea. Tapi Eunwoo berusaha dewasa untuk tidak menghiraukan.

Pikirnya; candaan bodoh macam apa, itu?

Tapi makin lama, makin banyak anak-anak yang berkata. Makin lama, makin lelah untuk Eunwoo bersikap acuh. Dan makin lama... Semuanya terasa sangat memuakkan.

Maka suatu hari, dengan absurdnya Eunwoo pun menjauh.

Menjaga jarak dari Jieqiong dan sebisa mungkin mengurangi interaksi untuk ngobrol atau juga menyapanya.

—Menolak menjadi teman satu kelompok juga jalan bersama untuk makan di kantin. Berpindah bangku, upacara berdiri diantara barisan paling jauh. Dan Eunwoo memutuskan untuk keluar PMR sebelum pindah mengikuti eskul yang lain.

Jieqiong... Sendirian. Eunwoo mulai sibuk bersama teman yang baru.

Sebulan penuh, yang dilakukannya hanya mengamati dari jauh. —Tentang Jieqiong yang semakin tertutup, selalu sendirian. Hingga kemudian datangnya murid baru yang duduk dibelakang Jieqiong, "Rena Diandra,"

"Salam kenal yah? Ayo berteman, dan jangan sendirian terus!" Yang entah bagaimana membuat Eunwoo merasa, posisinya tergantikan begitu saja sejak kepindahan murid itu.

;
"Gue punya sandwich! Lo apa?"

"Nasi goreng sama telur mata sapi."

"Kalo gitu, kita bagi dua. Call?"

"Oke!"

"Hahaha."


'—Rena Diandra.'

Sama seperti Eunwoo, dia bukanlah anak dari keluarga terpandang. Cuma anak dari PNS biasa, sekolah di tempat populer karena bantuan beasiswa. Dan... Menerima hal-hal yang Eunwoo terima. Seputar selentingan pedas karena berteman dengan Jieqiong Radhea, juga... Cemoohan lainnya.

APPLE STRAWBERRY ;ChaeKyulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang