01. Kilas Balik; Gamau LDR

2.9K 300 196
                                    

Flashback

A few months ago...




"Kamu yakin mau pindah?"


Lututnya dipeluk erat, Jieqiong fokus pandangi Chaeyeon yang lagi gunting selotip diatas kardus terakhir.

"Mau gimana lagi? Aku kan kerja di Jakarta, sekarang. Otomatis—ya harus pindah."

Dengar jawabannya, Jieqiong sedikit ngeluh.

"Tapi kan jauh, Kak. Diluar kota lho."

"Terus kenapa, hm? Gamau pisah?"

Selesai berkemas, Chaeyeon duduk bersila. 

Tangan si gula ditarik, digenggam halus. Terus tatap matanya tenang sambil bibir mengukir senyum.

"Dek, sekarang tuh cari kerja susah. Masih untung lho, si Sejeong nawarin aku job yang lumayan bagus walaupun tempatnya ada diluar kotaYa... Paling enggak stasiun Tv, kan? Kapan lagi aku bisa dapet kesempatan emas kayak gini?"

Cewek yang lebih muda menghela nafas,

"Aku paham posisi kamu, tapi LDR tuh susah~ Tekanannya banyak, Kak. Mungkin jarak cuma nomor sekian, tapi ujian buat kepercayaannya itu, lho..."

"Kamu raguin aku? Takut pacarmu ini selingkuh?"

Jieqiong mengatupkan rahangnya dengan gemas, tatap muka Chaeyeon yang lagi perhatiin dia dengan ekspresi menyelidik.

"Jujur, iya! Aku takut kamu selingkuh! Manusia iman tipis kayak gini, gimana aku nggak khawatir coba? Nanti kalo ketemu cewek yang lebih menarik gimana? Tinggalin aku pas lagi sayang-sayangnya? Ya aku kan nggak mau, kak. Kita udah jalan kelewat lama gini, masa tiba-tiba putus karena LDR kan—ga lucu!"

Chaeyeon tersenyum. Jari-jari Jieqiong dimainkan. Terkadang diremas, lalu digoyahkan naik turun kayak bocah; Merasa kocak dan gemas sama pengakuan pacarnya barusan.

"Denger baik-baik yah~ Orang waras mana yang tega selingkuh, kalo pacarnya udah sempurna kayak gini? Cantik, baik, pengertian, tulus lagi. Dipikirnya gampang apa?"

Buang muka, Jieqiong tersipu mendengar jawaban pacarnya yang lumayan gombal.

Hingga berakhir jewer telinga Chaeyeon dengan jahil, dan dia nyeletuk; "Mulutmu itu loh, buaya darat."

Chaeyeon terbahak,

"Tega banget ngatain pacarnya buaya darat. Padahal jalan dua tahun aja nggak pernah selingkuh. Gombalin cewek lain aja boro-boro."

"Ya itu kan karena kita bareng mulu setiap hari, makanya kamu lebih hati-hati, soalnya kamu tau—ada aku yang terus ngawasin kamu 24 jam."

Kibaskan tangan, si bocah Mahendra kembali tertawa. "Nggak, Jie. Serius! Nggak ada niat sama sekali, sumpah!"

Pegang pundak Jieqiong, dan dia melanjutkan;

"Jie, kamu itu adalah tujuan terakhirku. Alasan pasti dari setiap hal yang pacar kamu ini lakukan. Kalo bukan karena kamu, mana mungkin aku susah payah cari pekerjaan sampai segininya? Malesin, tau nggak?"

"—Orang tuaku kaya, minta apapun pasti dikasih. Tapi masalahnya adalah—Aku butuh pembuktian diri buat yakinin papa kamu, kalo aku bisa bahagiain kamu dengan cara mulai semuanya dari awal kayak gini. Ngerti kan?"

APPLE STRAWBERRY ;ChaeKyulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang