Bab 77 - Rencana Black Dragon

649 98 6
                                    

Rencana Black Dragon

Dini hari, begitu pesta usai, Zane dan Ellena langsung pulang. Begitu Ellena sudah lelap, Zane turun ke ruang kerjanya, tempat teman-temannya sudah berada di sana. Mereka mendengarkan sesuatu dari laptop Kris. Zane mengenalinya sebagai suara Darrel. Dan ada suara pria lain. Tampaknya ia lebih tua dari Darrel.

"Roman," Matt memberitahu, seolah tahu apa yang Zane pikirkan.

Zane mengambil tempat di sebelah Kris dan mendengarkan percakapan Darrel dengan Roman, kurang lebih tanya demi tanya yang memenuhi kepala Darrel sepanjang acara pesta tadi, begitu ia melihat Ellena.

"Gimana dia bisa ada sama Zane? Dan apa? Menikah? Sama Zane? Apa Zane bahkan tahu siapa cewek itu?" Suara Darrel terdengar gusar. "Ellena mendadak ngilang tanpa jejak, dan dia muncul sebagai istrinya Zane. Pasti ada sesuatu di sini. Bahkan nggak ada rekaman dia keluar negeri. Apa-apaan ini?"

Terdengar desahan berat. Roman.

"Sebenarnya, ketika aku memberi tahumu tentang Ellena, saat itu aku sengaja mengucapkan itu, membiarkan Athena mendengarnya. Aku sudah bilang padamu, ada cara lain untuk merebut Global tanpa mencelakakan Ellena. Dan itu, dengan mengorbankan orang yang menjadi suaminya.

"Jadi, ketika aku tahu Ellena sempat dekat dengan Zane, bahkan bertemu Zane lagi setelah mereka berpisah, aku memanfaatkan kesempatan itu untuk menjebak Zane. Kamu nggak perlu khawatir. Saat ini, Zane sudah masuk ke jebakan kita. Dia mungkin nggak tahu bahaya apa yang mengikuti kekuasaan yang akan dia dapat sebagai suaminya Ellena.

"Athena juga nggak tahu rencanaku. Sepertinya, dia hanya mengatakan pada Zane tentang pernikahan itu. Dia sudah tahu aturan Black Dragon yang satu itu. Kalau suami Ellena, akan mewarisi Black Dragon dan Global. Tapi, dia mungkin nggak tahu sejauh itu tentang Red Dragon yang lebih berbahaya lagi. Dia hanya tahu kalau dia harus melarikan diri dari Red Dragon."

Penjelasan Roman itu membuat Zane mengernyit. Roman salah. Athena tahu, ia tahu segalanya. Dan gadis itu masih terus menyalahkan dirinya, takut jika Ellena tahu apa yang ia bawa pada mereka karena tindakan Roman.

"Untuk saat ini, kamu teruskan saja kerja sama dengan Dirgantara. Aku akan mencari waktu yang tepat untuk melempar kabar ke pihak Red Dragon, tentang Zane, yang sekarang adalah pewaris resmi Global. Dengan kekuasaan Dirgantara, dia mungkin bisa melawan Global. Dan dengan pasukan Black Dragon, dia akan bisa melawan anggota Red Dragon. Tapi tentu saja, Zane nggak perlu tahu, apa yang akan terjadi padanya begitu Global sudah ada di tangannya. Begitu kita melenyapkan dia, kekuasaan Global akan kembali pada Ellena. Itu yang terpenting," urai Roman.

Fokus Zane yang tadinya tertuju pada percakapan Roman dan Darrel, seketika teralih ketika ia melihat dari pikiran Athena. Zane mengumpat dan melompat dari duduknya, memaki kebodohannya karena tidak memastikan pintunya tertutup rapat tadi. Zane membuka pintu lebih lebar dan Athena berdiri di sana, pandangan nanarnya tertuju ke arah lantai. Sejak kapan Athena ada di depan pintu itu? Apa dia mendengar semuanya?

"Jadi, akhirnya kamu bakal ngebunuh Zane?" Suara Darrel terdengar.

Zane mengangkat tangannya, menutup telinga Athena saat Roman menjawab,

"Ya. Aku nggak punya pilihan lain."

Zane mengumpat kasar ketika Athena mulai terisak. Zane menarik Athena menjauh dari ruang kerjanya setelah menutup rapat pintunya. Di ruang keluarga, Zane mendudukkan Athena dan memeluknya.

"Itu bukan salahmu, Athena," Zane berkata.

"Sori, Zane. Sori, karena aku bawa kamu ke bahaya kayak gini. Sori, karena Papa ... Papa ..."

I'm With You (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang