RAINSAM (SELESAI)

●WHO?●

“Kita akan bekerja sama dengan semesta untuk memastikan bahwa semuanya baik-baik saja.”

- Samudra Belvantara

•••

"Siapa yang kasih tau kabar gue balikan sama Rain keangkatan kita?"tanya Samudra.

Dengan tidak berdosa Raka mengakat tangan nya. "Aku dong, the real team sukses Pak bos dan Rain!"jawab Raka sambil tersenyum bangga.

"Nggak bisa berkata-kata lagi gue,"ucap Bayu terheran-heran melihat tingkah Raka.

"Cape banget punya temen yang otak nya cuman seperapat,"sahut Devino menambahkan.

Kabar tentang Samudra dan Rain balikan menyebar luas seangkatan SMA Angkasa. Angkatan Samudra, Rain serta jejeran adik kelas.

Dan itu karena lambe nya si Raka. Benar-benar si Raja Somplak!

Sebelum nya hubungan mereka memang sudah banyak di ketahui dan sering di juluki couple goals SMA Angkasa dan saat kabar mereka putus pun sempat menguncang dunia pergosipan SMA Angkasa.

Siswi-siswi yang menyukai Samudra sontak kembali patah hati tidak ada harapan untuk mendapatkan hati ketua komunitas besar di sekolah yang terkenal itu. Pupus sudah.

Samudra pagi ini raut wajah nya begitu cerah secerah mentari pagi bahkan ia tidak jadi marah dengan Raka karena menyebar hubungan nya dengan Rain yang sudah kembali biarkan saja mereka berfikir luas tentang hidup Samudra dan Rain.

Samudra juga yakin murid-murid SMA Angkasa tidak akan sekurang kerjaan itu untuk mengurusinya dan Rain.

Di sebelah Samudra ada seorang gadis yang sedang ia tatap. Saat ini mereka di parkiran sekolah.

"Udah,"ucap Rain sambil tersenyum setelah berhasil melepaskan kaitan helm nya sendiri. Pagi ini mereka berangkat sekolah bareng.

Samudra mengacak gemas rambut kepala pacarnya. Kita ulang pacar nya.

Rain menatap Samudra sengit menyipitkan matanya karena cowok itu membuat rambut nya sedikit berantakan.

"Rambut Rain berantakan!" Omel Rain.

Ke enam cowok yang saat ini berada di motor masing-masing menatap jengah kedua pasangan di hadapan mereka, selalu seperti itu serasa dunia milik berdua.

"Gitu deh berasa dunia milik berdua,"sindir Raka.

"Manusia itu nggak boleh egois, harus saling berbagi masa dunia cuman milik berdua doang,"ceramah Raka.

"Iri bilang cung,"ucap Samudra sadar akan sindiran Raka.

"Gue nggak iri bos,"jawab Raka.

"Buru ke kelas, upacara bentar lagi,"ucap Tama.

"Duluan aja,"perintah Samudra.

Tama, Bayu, Yogi, Raka, Devano dan Devino pun berjalan duluan ke kelas untuk menaruh tas mereka pagi ini akan ada upacara seperti biasa hari senin. Sebelum benar-benar pergi Bayu dan Raka menggoda kedua pasangan itu dulu.

"Kita duluan ya, yang baru balikan akur-akur,"ucap Bayu melambaikan tangan nya ke Samudra dan Rain.

Rain tersenyum lalu melambaikan tangan kembali. "Hati-hati di jalan ya!"ujar Rain.

"Hati-hati ke hati neng?"goda Raka dengan senyum menyebalkan di mata Samudra.

"Bercanda Sam sumpah bercanda biasa aja mata lo,"ucap Raka saat sadar Samudra langsung menatap nya tajam seperti biasa ketika Rain di goda teman-teman nya.