Aroma setangkai bunga yang memikat menyelimuti sebuah ruangan serba putih. Bunga didalam kotak kaca itu menguarkan warna abu-abu yang berkilauan dan sangat indah. Warna-warna itu keluar dari celah tipis di kotak kaca itu dan membuat ruangan itu berbau harum menggoda dan memabukkan khas bunga itu. Kelopak-kelopak bungannya yang berwarna merah, perlahan berubah warna menjadi gelap, sebelum akhirnya luruh di dasar kotak kaca itu.
Seorang Pemuda berkulit sepucat mayat dengan tubuh tinggi dan kekar, juga mata yang setajam elang tampak memandangi bunga itu di dalam kotak kaca. Dia memejamkan mata, kemudian mengendus aroma yang menguar dari bunga cantik itu. Matanya seketika berubah menjadi merah dan dua buah taring muncul di mulutnya. Dia memejamkan mata dan menghirup aroma memabukkan dari bunga ajaib itu, sebelum matanya berubah warna kembali menjadi hitam dan kelopak bunga lainnya mulai gugur. Dia menggeram ketika melihat kelopak kehitaman itu menyentuh lantai dasar kotak kaca, sebelum menoleh ketika pintu ruangan itu terbuka lebar.
"Sudah aku duga, kamu disini Chan hyung," sebuah suara familier merasuki telinga pemuda itu.
"Apa maumu, Hwang Hyunjin?" tanyanya.
Sosok lainnya bernama Hwang Hyunjin mendekati Chan. Aroma bunga itu kembali menguar dan hal yang sama terjadi pada Hyunjin, sebelum dirinya kembali normal. Satu kelopak bunga itu berubah warna menjadi sedikit kehitaman, namun tidak gugur dari tangkainya.
"Mystique Roses tidak akan bertahan lama lagi, Chan hyung. Dia membutuhkan kekuatan untuk memenuhi kebutuhan semua Vampire Klan Eclipse untuk hidup. Kita tidak mungkin mengorbankan vampire klan kita untuk nutrisi bunga itu," jelas Hyunjin.
"Aku tahu itu. Dan aku sedang memikirkan caranya."
Chan kembali memandangi bunga itu. Hyunjin ikut memandangi bunga itu sambil melipat kedua tangannya di dada. Mystique Roses adalah satu dari sekian ribu bunga mistik yang paling kuat dan memberikan keabadian penuh bagi para Vampire. Kekuatan Mystique Roses bisa membuat Vampire bertahan hidup lebih lama, meskipun tidak mendapatkan darah sebagai pokok utama mereka. Aroma dari Mystique Roses akan membangkitkan stamina mereka dan keabadian. Namun, mereka harus mengimbanginya dengan jumlah darah yang cukup. Bunga ini mendapat nutrisi dari vampire-vampire dengan menyerap darahnya dan mengubahnya menjadi kekuatan. Banyak klan Vampire yang mengincar Mystique Roses yang sangat langka. Klan Eclipse adalah salah satu yang beruntung bisa mendapatkan Mystique Roses. Namun permasalahannya sekarang bunga mistik itu mulai kehabisan inti kekuatannya karena sudah hampir disimpan selama delapan generasi, dan yang kini generasi kedelapan di pegang oleh Chan.
Hyunjin mengetuk-ngetuk kotak kaca itu, kemudian berujar pada Chan, "Pernahkah kamu mendengar tentang Vampire Berdarah Mistik? Aku dengar darah mereka bisa membangkitkan para bunga mistik dan siapapun yang meminum darah mereka akan menjadi kekal abadi tanpa memerlukan bunga ini,"
"Mereka cuma mitos." jawabnya singkat. Dia berbalik badan dan meninggalkan Hyunjin yang masih ada di ruangan itu.
"Mitos itu berasal dari cerita. Cerita dari mulut ke mulut. Mereka tidak akan menjadi mitos kalau mereka tidak ada. Itu bukan berarti kamu bisa mengira kalau mereka hanya mitos meraka tidak ada kan?"
"Apa maksudmu?" tanya Chan.
"Ada beberapa saksi mata kita melihat vampire berdarah mistik berkeliaran di daerah Tenggara. Aku berniat untuk mencarinya bersama yang lain," kata Hyunjin. Chan terdiam, tangannya mengepal perlahan.
"Terserah kau saja. Aku ingin berburu."
"Tumben kau berburu, hyung." ujar Hyunjin sebelum melanjutkan. "Kau yakin akan berburu, atau kau tengah menyembunyikan sesuatu?" tanya Hyunjin penuh selidik.
Chan tidak menjawab. Dia hanya menoleh kearah Hyunjin, sebelum meninggalkan Hyunjin di ruangan itu. Dia sudah tahu apa yang dibicarakan oleh Hyunjin dan dia tidak mempermasalahkannya, tapi untuk yang berikutnya, Chan tidak akan terima apa yang akan Hyunjin rencanakan untuk membangkitkan bunga itu lagi. Dan lagi, Chan mulai tidak suka kalau Hyunjin mulai mengawasinya.
