13

285 30 13
                                    

Hari ini Nathan dan timnya akan bertanding melawan SMA Dirgantara untuk merebutkan posisi juara ke-tiga.

selama set pertama Nathan menjadi pemain cadangan sedangkan para seniornya yang main, Nathan hanya bisa memperhatikan setiap gerakan dari musuhnya agar ia bisa menemukan titik kelemahan dari tim lawan.

SMA Dirgantara lebih kuat dari perkiraan Nathan sampai-sampai seniornya hanya bisa melakukan block dan hanya bisa mengandalkan serangan balik. Para seniornya sudah terlihat kelelahan dan satu persatu pemain cadangan dimainkan.

Set pertama SMA Dirgantara menang dengan poin 25-23. Menurut mereka masih ada kesempatan karena Nathan masih belum dimainkan, tapi Nathan sendiri ragu kalau ia bisa memenangkan pertandingan ini.

Nathan sudah menyesal karena terlalu terobsesi dengan gelar juara sampai-sampai memukul sahabatnya sendiri.

"Gua butuh dukungan lo Xel," batin Nathan.

"SATU ... DUA ... TIGA!" teriak seorang laki-laki di tribun menggunakan Almamater sekolah dan ternyata itu adalah Axel yang sedang memberi instruksi kepada teman temannya.

"BANGGA MENGAWALMU HEY PAHLAWAN

BANGGA BISA BERSAMAMU KAWAN

BERJUANG MERAIH KEMENANGAN
DEMI SEBUAH KEHORMATAN

semua murid kelas X MIPA 2 dengan lantang menyanyikan lagu itu dengan sedikit perubahan di liriknya. Tentu saja Axel yang memimpin mereka. Ia bernyanyi menggunakan pengeras suara sambil digendong di pundak Obe.

AYO MAJULAH SMA BANGSA

AYO BERJUANG SMA BANGSA

BERMAINLAH DENGAN RASA BANGGA

DEMI LAMBANG SMA DI DADA

OOO.....
OOOOO.....
OOO.....
OOOOO....."

Tak butuh waktu lama para sahabat-sahabat Nathan itu menjadi pusat perhatian bagi seluruh penonton yang ada di sana.

"WOII NATHAN KALAU LO KALAH BAKAL GUA BLACK LIST DARI SAHABAT MIPA 2!" teriak Axel dengan keras.

Nathan yang mendengar itu pun langsung tersenyum. Tak disangka para sahabatnya akan tetap menyemangatinya walau dia sudah melakukan kesalahan yang fatal.

"BAGI YANG MERASA SISWA SMA BANGSA MENDING NGIKUT NYANYI BARENG-BARENG DARI PADA DIEM KAYAK PATUNG!" teriak Axel.

BANGGA MENGAWALMU HEY PAHLAWAN
BANGGA BISA BERSAMAMU KAWAN
BERJUANG MERAIH KEMENANGAN
DEMI SEBUAH KEHORMATAN

AYO MAJULAH SMA BANGSA
AYO BERJUANG SMA BANGSA

BERMAINLAH DENGAN RASA BANGGA
DEMI LAMBANG SMA DI DADA

OOO.....
OOOOO.....
OOO.....
OOOOO.....

Lagu itu terus dinyanyikan selama pertandingan dimulai, menjadi sumber semangat bagi Nathan dan atlit voli SMA BANGSA yang lainnya.

Set kedua SMA Bangsa menang dengan poin 25 - 19, mereka kembali bersemangat karena nyanyian dari Axel dan teman temannya.

Di set ketiga SMA Bangsa menang tipis dengan poin 25 - 23 membuat mereka menduduki juara ketiga.

*****

Semuanya pun merayakan kemenangan tapi ada kurang, seseorang yang merencanakan semua ini malah tidak hadir dalam perayaan ini.

Axel (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang