45

92 9 0
                                    

6 sep 2020

-

"Aku akan menjemput anak anak selepas pekerjaan ku selesai" "tumben sekali? Memangnya Jungkook dimana?" " Jungkook, sedang ke Rusia." "Apa Ji-won ikut dengan nya?" "Ya, mereka berangkat pukul 9 pagi tadi. Jadi mungkin junghee akan menginap disini"

"Baiklah, hati-hati di jalan. Aku akan lembur nanti. Mungkin sekitar pukul 11 malam aku pulang" "ya, aku mungkin tidak akan menunggu mu" "aku tidak akan kaget. Apa kau pernah menunggu ku pulang seperti istri teman-teman ku?"

"Kalau begitu nikahi saja istri teman-teman mu" Taehyung terkekeh lalu berkata "segera selesaikan pekerjaan mu, aku akan berusaha pulang lebih awal" "arraseo" jihyun mematikan telpon nya lalu meletakkan ponselnya.

"Nam Seok, apa kau bisa mengerjakan ini? Jika iya maka aku akan mempercayakan ini padamu" namseok berdiri lalu mendekat ke jihyun dan membaca kertas kertas yang bertumpuk-tumpuk. "Em, mungkin saya bisa"

"Kalau begitu kerjakan ini dan jangan lupa revisi yang salah. Ah ya, yang mungkin sedikit susah atau kau tak bisa menyelesaikan nya kau bisa kumpulkan di atas rak, aku akan mengerjakan nya sendiri" titahnya seraya memakai mantel nya.

Ia keluar dari ruangan nya dan menuju ke parkiran. Mengendarai mobil dengan santai menuju cafe ternama. Ia memasuki cafe itu dan duduk di depan lelaki berjas biru Dongker. "Kau kemari diantar siapa?" Tanya jihyun seraya meletakkan tas nya diatas meja.

"Sekretaris ku" jihyun mengangguk paham kemudian melirik ke arah jam nya. "Apa kau sudah selesai? Aku harus menjemput anak-anak mu" tanya jihyun dengan kembali menatap lelaki yang ada di depan nya. "Apa mereka sekolah?" "Tidak, hari ini sekolahnya sedang libur dan anak-anak mu memilih untuk berlatih"

"Berlatih apa memangnya?" "Mafia candidate " "kau melatih mereka seperti itu?" "Ya, kenapa memangnya" "mereka masih kecil" "mereka tak keberatan sama sekali, jaehyunnnnn..." Jaehyun menghembuskan nafas nya kasar.

"Ayo kita jemput mereka" "berdua?" "Ya, memangnya hanya kau?" "Mungkin saja" jaehyun berdiri lalu menarik tangan jihyun. "Ya ya... Jangan menarik ku!!" Jaehyun mendorong masuk jihyun.

"Tepat pukul berapa mereka pulang?" "Pukul setengah dua sore" "hah? Berarti sebentar lagi akan keluar dari sekolahan." Jihyun mengangguk.

-

"Tae, aku akan pergi ke Busan besok" ucapnya seraya duduk dimeja makan. "Ada apa memang nya?" "Aku akan menemui ketua kelompok mafia" "berapa hari?" "Satu hari satu malam. Ini perayaan ulang tahun ketua itu" "begitu ya" "apa kau mengijinkan aku untuk pergi?"

Dengan enteng Taehyung menjawab "ya" "kau tak akan bisa memata matai ku, tuan." "Wae?" "Perjalanan kesana akan dijaga ketat oleh mafia bersenjata lengkap"

-

Jihyun memasuki mobil setelah meletakkan tasnya di bangku belakang. "Bagaimana dengan anak-anak?" "Taehyung libur dari kantor nya sekitar tiga hari, jadi ia yang akan mengurus Daehyun dan saera"

"Em, kalau begitu aku lebih tenang daripada kau menitipkan mereka pada teman mu" jihyun terkekeh lalu membuka ponselnya. Jaehyun menginjak gas dan mengendarai mobil dengan santai "pukul berapa acara itu dimulai?" "Sekitar pukul 7 malam"

"Sekitar lima jam an kita akan sampai Busan, belum lagi kita harus mencari tempat nya dan mencari hotel untuk bermalam" "hotel? Adney sudah menyiapkan hotel untuk para undangan" "dia kaya" puji jaehyun.

"Ya, dia sangat kaya, bos black market terkenal di Bolivia." "Tapi kau lebih kaya dari padanya" "kau terlalu memuja ku, bodoh." "Aku tidak ada niat untuk memuja mu, idiot." Jihyun terkekeh lalu menatap jaehyun dengan tatapan menggoda.

Semakin lama wajah jaehyun semakin merah. "5 tahun kita tak bertemu. Ah, tak terasa anak mu sudah besar" jihyun bersender di senderan lalu memejamkan mata nya. "Tak akan lama mereka akan menghadapi masalah mereka sendiri-sendiri...

...dan mereka akan mencari tahu tentang appa nya. Padahal appa nya selalu ada dihadapannya." Jaehyun tersenyum kecil lalu memberhentikan mobil nya. "Aku akan mengambil mu dan mereka, cepat atau lambat." "Jangan mencari masalah. Kita lakukan hubungan ini seperti biasa dan aku akan mengijinkan mu untuk menikah. Agar kita sama sama mengerti membagi waktu dan membagi rasa."

Jaehyun menoleh ke jihyun dan menggenggam tangan nya. Jihyun menatap jaehyun dengan tulus "itu akan terjadi, kau harus memiliki istri untuk hari tua besok. Tidak mungkin bukan aku yang merawat mu saat keadaan mu sakit dan dilain sisi Taehyung juga sedang membutuhkan ku"

"Tapi aku menginginkan mu" "bibi Jung sangat ingin memiliki cucu dari mu" "t-tap---" "jangan mengelak. Itu kenyataan nya. Paman dan bibi pasti akan merasa bingung dan sedih jika kau menjelaskan semua dan belum tentu paman dan bibi bisa menerima dae-hyun dan saera"

-

"Apa benar ini alamat gedung nya?" Tanya jihyun seraya menatap keseluruhan gedung. "Ya, aku yakin ini. Google maps menunjukkan alamat ini" "kalau begitu ayo kita cek" jihyun mengangguk lalu membuka pintunya.

"Kita seperti gembel" "kau tetap cantik" jihyun menatap jaehyun malas lalu masuk meninggalkan jaehyun. "Apa ini gedung Adney stone?" Tanya jihyun di resepsionis. "Benar, dengan nama jihyun?" "Ya, jeon jihyun dan Jung jaehyun"

Resepsionis itu mengetik sesuatu pada layar komputer nya. "Maaf, Noona. Ruangan disini sudah habis untuk para undangan. Hanya tersisa satu kamar kecil yang tak di tempati" jihyun berfikir lalu menoleh ke jaehyun. Ia mendekati jaehyun dan bertanya "apa kita menyewa hotel sendiri?"

"Jangan, itu akan terlihat seperti tak menghargai pemilik acara" "tapi ini kamar kecil" "tak apa, kita akan berbagi ruangan" jihyun mengangguk lalu membuka ponselnya. "Temui aku di resepsionis" gumam nya.

-

"Hey jihyun, ada apa memang nya sampai kau memanggilku?" Jihyun menoleh "Adney, aku tak kebagian tempat" adu nya seraya menghadap Adney. "Benarkah? Kalau begitu kau bisa memakai kamar VIP di lantai paling atas"

"Baiklah, aku mungkin akan terlambat datang ke acara mu" "ya, aku maklumi itu" jawab Adney seraya tersenyum hangat. "Kalau begitu aku pergi. Bye!" Jihyun menarik tangan jaehyun dan pergi meninggalkan Adney.

-

Tbc







Killer Queen [KTH FF18+]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang