Perfect Villains✅

BAB 60

Hi Wellcome Back!

Hope you enjoy my story🖤

Di baca sampai habis yaaa....

🖤HAPPY READING🖤

--------------------------------------------------------

"Jadi waktu dimana kamu menyuruhku kembali ke mobil lebih dulu, kamu sudah menduga akan datang si pengirim pesan rahasia itu?"

"Iya. Waktu itu isi pesannya memintaku untuk datang sendirian ke makam Judith."

"Aku terpaksa membohongi kalian tentang rencana ini. Semakin alami kebencian yang Axele dan Max perlihatkan, Elphizo akan semakin percaya bahwa semua berjalan sesuai dengan rencananya. Lalu, tinggal bagaiamana Chessy menyiapkan satu tubuh wanita yang mirip dengannya, untuk menggantikan dia melakukan operasi jantung. Setelah itu aku hanya perlu mengganti tubuh wanita itu dengan Chessy sesaat sebelum operasi dimulai."

"Dan tugas dokter Matteo adalah memastikan Axele tidak melihat jasadku secara terang-terangan," tambahku.

"Mereka pasti akan menjaga ketat tubuh Chessy, kan? Bagaimana bisa kamu punya kesempatan untuk menukarnya?" tanya Fenelia.

"Cukup dengan membuat keributan dan membuat semua penjaga itu meninggalkan tubuh Chessy. Saat itu juga aku menukar tubuh Chessy dengan wanita lain. Sampai kondisi mulai aman, aku menyembunyikan Chessy di kamar mayat."

"Ya, seperti dia sedang berencana membiarkanku mati kedinginan di sana," gerutu Chessy kesal.

"Lalu bagaimana dengan racun itu, jelas-jelas detak jantungmu melemah." Sorot mata Axele terlalu datar. Chessy berharap dia tahu apa yang sebenarnya tengah dipikirkan oleh pria itu.

"Ah, aku menyuntikkan obat penawar pada Chessy dan di saat bersamaan aku memberikan obat untuk melemahkan pacu jantung. Memang terdengar bahaya, tapi itu satu-satunya cara untuk membuat semuanya terlihat alami," jawab Judith.

Merasa kesal dengan tatapan datar namun dalam, yang Axele lakukan. Chessy menghela napas kesal. "Bisakah kamu jangan melihatku seperti itu?"

"Kamu hampir mati karena rencana gilamu, Chessy. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi jika penawar itu tidak bekerja padamu, atau mungkin Judith tidak bisa menukar tubuhmu dengan wanita lain."

"Tapi lihat, aku baik – baik saja, kan?"

Axele mendorong kursi rodanya, mendekat ke arah Chessy. Dia tarik tangan Chessy hingga membuat Chessy tersungkur ke dalam pelukannya.

"Berjanjilah kamu tidak akan pernah membahayakan dirimu sendiri."

Chessy tersenyum lebar. "Iya. Kalau begitu mohon bantuannya, Tuan Archiller ."

Axele tersenyum. Dia keluarkan sebuah botak cincin berwarna merah dari saku celananya. Dia tatap kotak yang di genggamannya dan Chessy secara bergantian.

"Aku hampir meletakkan cincin ini di atas makam wanita lain." Chessy tertawa kecil mendengar ucapan Axele. "If I ask you once again, as Chessy Abilene, will you marry me?"

Chessy terdiam sejenak. Tanpa dia sadari sudut bibirnya terangkat dan pelupuk matanya mulai tergenang air. Chessy mengangguk cepat, dan langsung memeluk Axele erat.

Semua orang yang hadir di sana mengukir senyum lebar di wajah. Chessy tidak lagi peduli dengan ancaman apapun yang datang ke depannya, atau kesulitannya setelah ini mengenal dirinya sebagai Infinite Human Program.

At least, I have an epic love story. With you, my perfect villains.

- THE END -

Jangan lupa Vote dan Comment untuk support yaa❤

Hope you enjoy this story（*＾3＾）/～♡

HUAAAAA╥﹏╥
Engga aku sangka Cerita ini akan berakhir jugaa..
Thankyou a lot guys.
Tanpa kalian aku engga akan mungkin bisa nulis sampai sejauh ini, punya semangat untuk terus update cerita ini.
Semoga kalian suka dengan cerita ini dan terus mensupport semua karya karya ku ya.
Kita akan bertemu lagi di novel ku yang lainnya, tapi pastinya engga akan dalam tahun ini juga. Doakan saja tahun depan aku sudah bisa membawakan kalian sebuah cerita baru dengan fantasi dan experience baru❤😭

Untuk yang bertanya apakah cerita ini akan dibukukan.
Aku sendiri belum tahu pasti, tapi itu salah satu mimpiku setelah cerita ini selesai. Doakan aku ya❤

Boleh dong sharing saran, masukan, pendapat dan kesan kalian pada buku PERFECT VILLAINS
ini❤ I will love to know it❤

🖤THANKYOU🖤