Terlalu NAIF

3.5K 75 1
                                    


“Leon, kamu tuh gembel!”

“Tukang delivery kayak kamu mana pantas pacaran sama Winny-ku yang cantik?”

Sebuah pesta ulang tahun sedang berlangsung di Hotel Sheraton yang terletak di tengah kota Jakarta.

Seorang tante-tante cantik dengan rambut pendek dan berkilau menatap Leon dengan perasaan benci.

Namanya Melanie, dia adalah ibu pacarnya Leon.

Buk!

Melanie mengambil sebuah kado yang sudah terbungkus cantik dari atas meja dan memukulnya ke kepala Leon.

Gelang kristal asli dari dari Givenchy yang ada di dalam kado itu pun terjatuh dan hancur berkeping-keping. Padahal Leon sudah menghabiskan gajinya selama 1 tahun untuk membeli hadiah itu!

Sementara Winny, pacar Leon yang cantik dan juga tinggi hanya diam saja menatap Leon dengan sinis.

“Asal kamu tahu ya, Winny sudah diterima di universitas terbaik seprovinsi. Di satu sekolah cuma dia yang berhasil masuk S2, jadi mumpung masih belum telat kamu nyerah saja!”

Sebenarnya nilai Leon merupakan murid dengan nilai tertinggi yang diterima di akademi tersebut, tapi entah karena alasan apa namanya dicabut.

Saat Leon membungkukkan tubuhnya mengambil pecahan gelang itu, seseorang dengan kasarnya menginjak pecahan gelang tersebut.

Sambil menahan amarah Leon mendongakkan kepala dan melihat wajah songong Gerald.

“Oi miskin, kamu kira kamu pantas sama adik sepupuku? Mimpi!”

Gerald menginjak-injak tangan Leon dengan keras kemudian menendangnya.

“Tante, ini Teddy Bear buat Winny, semoga Winny makin cantik ya.”

Gerald hanya sembarang memilih hadiah itu seharga 200 ribu di toko pinggir jalan.

Namun Melanie justru dengan senang hati menerimanya, dia memeluk Teddy Bear itu dengan sangat hati-hati.

“Gerald memang anak yang baik, tante dan Winny senang banget sama hadiah kamu. Kalau kamu bukan saudara, tante pasti sudah nikahin kamu sama Winny!”

Gerald dan Winny adalah saudara jauh, jadi hubungan darah mereka tidak terlalu dekat. Namun rasa ketertarikan Gerald terhadap idola sekolahnya, Rachel jauh lebih tinggi ketimbang Winny.

Alasan Gerald berbuat seperti itu memang karena dia tidak senang dengan Leon.

Suatu kali Gerald ingin berbuat tak senonoh pada Rachel, namun tak sengaja dia bertemu dengan Leon dan Leon menghalangi perbuatan jahatnya.

Di saat itu juga kedua bahu Leon gemetar, dia mengepal erat kedua tangannya berusaha sekuat mungkin menahan amarahnya!

Gelang Givenchy yang dia beli dengan gajinya selama 1 tahun bekerja diperlakukan bak sampah oleh orang lain, bahkan boneka Teddy Bear yang dibeli di pinggir jalan pun masih lebih bagus!

‘Kriiing …”

“Leon, dasar gak berguna kamu! Cuma ngantar makanan saja bisa sampai nabrak BMW, kamu dipecat. Ganti ruginya kamu sendiri yang nanggung!”

Leon langsung mematikan teleponnya berusaha menahan amarahnya.

“Winny, tolong balikin 40 juta yang aku pakai buat beli gelang itu, aku butuh banget uangnya sekarang!”

Baik napas maupun nada bicara Leon terdengar begitu berat.

Leon menggunakan waktu luangnya untuk bekerja sebagai tukang delivery. Bahkan sampai hidup irit dan menghabiskan 4 tahun waktu kuliahnya untuk menabung 40 juta dan menitipkannya di kartu Winny.

Super Rich ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang