Jangan Pur-Pura !

1.2K 33 0
                                    

  Gerald tidak marah melihat Leon dan Rachel sangat dekat, karena sekarang dia tidak berani merebut perhatian Rachel lagi, kalau tidak akan ada pertarungan kedua antara dia dan Jason.

Saat Rachel melihat Gerald, dia mempunyai perasaan yang aneh, baru beberapa hari tidak bertemu dengan Gerald, sikapnya sudah mengalami perubahan sebesar ini?

“Leon, jaga cara bicara kamu sama Gerald! Cepat minta maaf ke Gerald!” ujar Yenni yang mulai mengoceh lagi.

Leon langsung menatap tajam ke arah Yenni tanpa berkata apapun, dia smeakin malas mendengar suara Yenni.

Leon tidak akan memukul wanita, namun jika saja disini tidak ada orang lain, mungkin dia akan menggunting habis rambut Yenni sampai botak!

Lalu Leon segera menarik tangan Rachel dan masuk ke dalam mall,meninggalkan Yenni dan Gerald, dia berencana memberikan Rachel hadiah.

Leon membawa Rachel ke toko jam tangan, tanpa membuka mulutnya pegawai toko jam tangan langsung menawarkan model jam tangan cewe yang terbaru.

“Rachel kamu suka yang mana langsung pilih aja, aku akan belikan untuk kamu,” ucap Leon sambil memegang tangan kecil Rachel dan memilih beberapa model untuknya.

Sejak lahir Rachel belum pernah memakai barang branded, untuk makan saja harus hemat. Jadi dia tidak berani menerima hadiah mahal dari Leon.

“Aku tidak perlu ini, harganya mahal sekali, buang-buang uang saja,” ujar Rachel berbisik ke telinga Leon.

Label harga di jam tangan itu membuat Rachel terkejut, ada yang bertuliskan 50 juta sampai ratusan juta!

Rachel tidak dapat memikirkannya, harga sebuah jam tangan lebih mahal dari rumah yang dia tempati

“Tidak perlu takut, pilih saja salah satu, ini hadiah dari aku,” ucap Leon sambil menatap Rachel dengan senyuman manis.

Jangankan kasih jam tangan, kasih hotel saja Leon juga sanggup.

Tiba-tiba Rachel merasa sepertinya ada yang salah, sejak kapan Leon punya banyak uang? Tidak mungkin sedang bercanda kan?

Harga jam tangan ini semuanya ratusan juta, bukanlah angka yang kecil, keuangan Leon sepertinya tidak sampai segitu!

“Leon! Dari mana uang kamu? Uangmu pasti tidak sebanyak uang Gerald! Tidak usah berpura-pura jadi orang kaya deh!” ucap Yenni yang tiba-tiba ada di belakang Rachel dan Leon.

“Benar-benar tidak ketolong!” ucap Leon sambil tersenyum menahan emosinya ke Yenni.

“Apa aku salah bicara? Jangan berpura-pura deh, meskipun kamu pilih jam tangna yang paling murah apa kamu mampu beli?” tanya Yenni dengan wajah sombong.

Yenni tahu keluarga Leon dan keluarga Gerald bermusuhan, maka dari itu ini saat yang tepat untuk mencari muka ke Gerald.

“Jika aku tidak punya kemampuan, buat apa pura-pura datang ke sini?” tanya Leon dengan tatapan dingin.

“Alasannya sangat mudah, karena kamu takut Gerald lebih menang dari kamu, lalu merebut Rachel dari kamu! Aku ingin lihat, seterusnya kamu akan jual apa untuk mendapatkan uang!” ujar Yenni sambil menatap sinis Leon.

Mulut Yenni terus bersuara, tidak ada habis-habisnya dia mengoceh.

“Bagaimana kamu tahu aku harus menjual rumah dulu baru bisa beli jam tangan ini? Jika aku langsung mengambil jam tangan ini gimana?” tanya Leon seperti sedang bicara dengan orang bodoh.

“kalau gitu siap-siap saja tinggal di penjara! Orang miskin benar-benar menyedihkan, mau kasih barang mahal ke wanita yang di suka saja tidak mampu beli, masih mau mencuri lagi! Benar-benar pria malang!” ucap Yenni sambil tertawa kecil.

Super Rich ManTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang