***
Malam ini Rose tengah berada diruang makan kerjaan. Dia duduk disana bersama Raja dan Ratu Jeon. Kedua anak Raja itu belum terlihat batang hidungnya padahal jam sudah menunjukan pukul 06.55, yg artinya lima menit lagi makan malam dimulai. Tapi tak lama kemudian pintu terbuka dan menampilkan anak gadis raja disana. Hanya saja rambutnua sedikit kusut seperti tak sempat disisir. Jeon Somi duduk dikursi samping Rose. Rose pun menyambutnya dengan senyum. Berbeda dengan Ratu Jeon yg menatap kesal ke anak gadisnya.
"Jeon Somi.. Kau tau kalau kau hampir terlambat?" ucap ratu jeon.
"Iya eomma. Maafkan aku." jawab somi sopan.
"Jeon Somi.. Lain kali rapikan rambutmu sebelum makan. Kau paham? Kenapa kau lupa aturan?" ucap ratu jeon lagi.
Hal itu membuat raja jeon tersenyum miris melihat kelakuan berlebihan istrinya. Sedangkan somi hanya mengangguk mengiyakan. Rose hanya diam tak berani ikut campur apalagi suasananya sedikit tegang. Tapi rose berniat mencairkan suasana.
"Somi.. Kau sangat cantik.. Apa kau sudah memiliki kekasih?"
Ucapan rose membuat Ratu Jeon terlonjak kaget. Somi terperangah menatap rose. Raja jeon menatap sang istri melihat ekspresinya.
"Nona park.. Jaga sikapmu? Kau tidak pantas bertanya seperti itu pada anak yg masih diusia sekolah."
"Tapi nyoya ratu aku hanya.."
"Aku tidak butuh pendapatmu nona park. Kau lupa aku ratunya disini. Aturanku tetap aturanku. Kau paham?"
Rose hanya mengangguk pasrah. Walaupun sedikit tak terima hanya saja ia tak mungkin berdebat dengan ratu jeon.
Dan kemana Jeon Jungkook? Makan malam sudah dimulai tapi dia belum terlihat sama sekali. Rose melirik ke arah Ratu Jeon tapi sama sekali tak terlihat wajah cemas atau mencari putranya itu. Begitupun dengan sang Raja.
"Aahh sudahlah, apa urusannya juga denganku. Dia yg telat, berarti dia yg harus tidur tanpa makan. Dasar prince aneh tolol." gumam rose dalam hati.
Mereka semua memulai makan malamnya dengan tenang. Kali ini rose tak berulah seperti sebelumnya. Cukup banyak teguran dari ratu jeon yg diterimanya dalam dua hari ini. Jadi lebih baik menurut saja walaupun sedikit susah menyesuaikan.
***
Rose sekarang sedang berada ditaman depan Istana itu. Dia dengan pakaian olahraga minimnya sedang melakukan olahraga malam2. Karna pakaian olahra yg ketat dan juga sedikit terbuka membuat semua pandangan pelayan istana itu mengarah kepadanya. Hanya saja rose tak menyadarinya. Dia terus saja melakukan gerakan2 yg disebutnya olahraga acroyoga. Sekarang posisi rose berbaring dan mengangkat kakinya keatas dengan tangannya menjadi penyangga pinggang. Kaki diatas kepala dibawah. Dia terlihat sangat fokus sampai suara deheman seseorang membuyarkan fokusnya.
"Ekhm.." gumam jungkook yg tiba2 sudah ada didekat rose, sepertinya pria itu baru pulang.
Rose pun langsung mengarahkan pandangan padanya tanpa merubah posisinya.
"Oh hai." ucapnya santai.
Jungkook mengernyit pelan.
"Kau sedang apa?" tanyanya.
"Olahraga.. Ini yg dinamakan acroyoga.. Aahh.. Aku lupa kalau kau prince kuno jadi kau pasti tidak paham semua ini." ucapnya dengan nafas memburu.
"Terserah." ucap jungkook lalu pergi meninggalkan rose.
Baru berjalan beberapa langkah pandangan jungkook tertuju pada para pelayan pria yg sedang asik memperhatikan rose. Jungkook menoleh kembali kearah rose dan memperhatikan pakaian gadis itu lalu tersenyum miring.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me & PRINCE JEON
Fanfiction"Dasar prince kuno menyebalkan!!"-rose "Hei si rambut jagung!!"-jungkook