Me & PRINCE JEON

11

***

Hari ini Rose  berangkat ke kampus bersama Taehyung. Rose terpaksa meminta taehyung menjemputnya karena Jungkook meninggalkannya begitu saja saat hendak berangkat tadi. Rose paham jika pria itu masih kesal kepadanya, hal itu mungkin yg membuat jungkook tak mau membawa rose semobil dengannya seperti biasa. Tapi tak apa, toh ada Taehyung yg dengan senang hati menjemputnya.

Saat sampai dikampus mereka berdua berjalam bersama memasuki area kampus. Sudah ada Lisa yg menyambut mereka di koridor kampus itu dengan senyum merekahnya.

"Kalian datang bersama?" seru lisa pada keduanya.

"Iya.. Si Prince kuno itu meninggalkanku dirumah. Menyebalkan." ucap rose kesal.

"Kenapa bisa? Biasanya kalian datang bersama. Apa ada masalah Rose?" tanya lisa lagi.

"Sudah.. Sudah.. Kalian bahas saja nanti dan jangan disini, lihat saja disana orang yg kau sebut prince kuno itu sedang menatap kita." peringat taehyung karna melihat jungkook menatapnya tak jauh dari tempat mereka berdiri. Hal itu juga bisa dilihat oleh rose dan lisa.

"Baiklah. Kita cari tempat aman untuk cerita lisa." ajak rose dibalas anggukan oleh lisa.

Mereka berdua berpamitan pada taehyung untuk mencari tempat mengobrol. Taehyung mengiyakan. Setelah rose dan lisa pergi, taehyung mendekati jungkook. Setelah mendekat jungkook membuang muka seolah tak ingin menatap taehyung. Tapi taehyung hanya tersenyum menanggapi sikap jungkook.

"Jungkook-ah.. Kenapa kau meninggalkannya tadi? Apa kau tidak kasihan padanya? Dia tamu mu, perlakukanlah dia dengan baik."

"Kenapa? Apa kau keberatan menjemputnya? Dia saja yg bodoh, dia kan bisa meminta supir dirumah mengantarnya. Tanpa perlu merepotkanmu."

"Bukan begitu jungkook, aku juga sama sekali tak merasa direpotkan. Aku tau kau marah padanya karna dia membantuku dekat dengan lisa. Tapi kau tidal seharusnya memperlakukan dia seperti itu."

Jungkook tersenyum miring.

"Dia mengaduh padamu? Ck.. Kau bahkan membela gadis asing itu sekarang. Padahal kau baru mengenalnya tae. Kau bahkan menyalahkanku padahal aku yg menjadi sahabatmu sejak kecil."

"Jungkook.. Aku tidak membela atau menyalahkan siapapun. Aku hanya mengingatkanmu, rose itu gadis yg baik. Jangan selalu menilai seseorang dari pikiran burukmu. Kau hanya tak ingin mengenalnya, dia itu gadis manis dan juga baik. Jadi berhenti mengganggunya dengan ancaman2mu."

"Kau bisa berkata begini karna dia membantumu dekat dengan lisa kan? Kau mendekatinya hanya karna kau butuh bantuannya."

"Kau salah jungkook, bahkan sekalipun dia tak membantuku dekat dengan lisa, aku akan tetap berteman dengannya karna rose orang baik dan menyenangkan. Berhenti berpikiran buruk pada seseorang jungkook. Mengenal lebih baik daripada menduga2 bukan?"

Jungkook hanya bisa diam tak menggubris.

"Kau tidak berhak marah pada rose karna membuatku dekat dengan lisa. Bahkan tanpa dibantu rose, aku tetap akan mendekati lisa bagaimanapun caranya. Sekalipun kau bahkan semua orang dikerajaan menentangnya."

"Semoga kau tidak menyesal dengan keputusanmu taehyung."

"Aku suka berjuang jungkook.. Dan aku tidak akan menyesalinya. Aku bahagia bersama lisa. Itu yg perlu kau tau. Permisi." ucap taehyung lalu beranjak pergi dari sana.

Jungkook menatap kepergian taehyung dan tersenyum miring.

"Kau terlalu yakin tae.. Kita lihat saja nanti apa keyakinanmu itu akan bertahan atau tidak."