30

2K 289 14
                                    

***

Jungkook dan Rose dalam perjalanan pulang saat ini. Setelah pernyataan cinta Jungkook tadi yang membuat mereka berdebat panjang dan entah apa kesimpulan tentang perdebatan itu, mereka memilih pulang mengingat malam semakin larut.

Dalam perjalanan, didalam mobil tampak hening. Baik Rose maupun Jungkook tengah sibuk dengan pikiran masing-masing. Memikirkan tentang hubungan mereka kedepannya. Tapi ada sedikit hal yang juga sangat menganggu pikiran Jungkook saat ini, tentang Jaehyun.

Jungkook sesekali melirik Rose hanya untuk memastikan diri apakah ia boleh menanyakan tentang Jaehyun pada Rose.  Jungkook sedikit ragu, hanya saja rasa penasaran dan ingin tahunya terlampau besar. Maka ia akan memberanikan diri. Jungkook berdehem sejenak guna mengurangi rasa gugupnya.

"Umm.. Rose!" panggilnya lembut.

"Ya?" seru Rose seraya menoleh.

"A..aku ingin bertanya sesuatu.." ucapnya ragu lalu dibalas anggukan oleh Rose.

"Te..tentang kau dan Ja..Jaehyun." lanjut jungkook terbata-bata.

Rose tersenyum geli melihat tingkah Jungkook. Tapi pria itu mungkin tak melihat karena terlalu gugup dan tak mau melirik Rose.

"Iya.. Apa?"

"Kau dan Jaehyun menjalin hubungan lama bukan?"

"Iya, kurang lebih dua tahun. Aku lupa pastinya. Sejak malam pesta kelulusan Sekolah kami."

Jungkook hanya mengangguk.

"Kau hanya ingin menanyakan itu?"

Jungkook lalu menggeleng.

"Bukan, bukan itu sebenarnya."

"Lalu?"

"Umm.. Rose.. Kau dan Jaehyun.. Kalian.. Umm.. Kalian pernah berciuman?"

Pertanyaan Jungkook barusan diawali dengan terbata-bata dan diakhir kalimatnya dibuat secepat mungkin olehnya. Hal itu membuat Rose mengernyit bingung. Bingung dengan pertanyaan Jungkook, dan juga tingkah pria itu. Rose sangat ingin tertawa saat ini melihat Jungkook yang meliriknya dari ujung mata pria itu, seolah tak ingin ketahuan. Berpura-pura Fokus menyetir padahal matanya curi-curi pandang.

"Berciuman? Umm.. Kalau kukatakan kalau malam itu adalah ciuman pertamu, apa kau percaya?"

Sekarang Jungkook yang dibuat bingung. Bukannya menjawab malah Rose bertanya balik padanya. Dan apa maksudnya ciuman malam itu? Ah, Jungkook langsung ingat. Ciuman mereka saat Rose mabuk dan mobil mereka mogok dijalan karena bannya bocor.

"Ma..maksudmu, ciuman kita.. Kau dan aku? Malam itu? Saat kau mabuk?" cercah Jungkook memastikan.

"Iya. Itu Ciuman pertamaku."

What? Apa Jungkook boleh berteriak girang saat ini, karena dia merasa beruntung mendapatkan first kiss dari kekasih pertamanya. Cinta pertamanya lebih tepatnya. Tapi mungkinkah? Pikiran Jungkook campur aduk. Mengingat Jaehyun kekasih pertama Rose, dan hubungan mereka tidak sebentar.

"Itu berarti kau dan Jaehyun tidak pernah melakukannya?" Rose mengangguk.

"Itu kenapa aku selalu bilang kalau hubungan kami tak ada bedanya saat kami masih berstatus sahabat." Jelas Rose tapi Jungkook terdiam.

"Kau tidak percaya?" tanya Rose lagi melihat kediaman Jungkook.

"Bukan Rose, aku percaya. Aku hanya ingin.. Berterimakasih."

"Berterimakasih?"

"Iya. Karena hal berharga seperti itu kau berikan untukku. Aku merasa menjadi seseorang yang spesial." ucapnya senang.

Me & PRINCE JEONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang