04

2.6K 348 8
                                    

***

Rose dan Lisa sekarang sudah ada dikantin kampus. Mata Rose masih berputar memandangi semua orang yg ada dikantin itu. Mereka semua makan dengan tenang dan tak bersuara. Hanya suara decatan sendok dan garpu yg terdengar. Itupun sangat kecil suaranya. Lisa sedikit terkekeh melihat mimik wajah rose.

Mereka terpaksa duduk ditengah2. Meja kosong hanya ada ditengah. Kanan,kiri, depan dan belakangnya penuh. Mereka duduk di bangku dan meja panjang yg disediakan dikantin. Hanya saja penghuni meja tengah itu hanya dia dan Lisa. Tak lama kemudian muncul pelayan kantin membawa dua nampan berisi makanan pesanan dari rose dan lisa. Pelayan itu menaruh dengan sopan dan mempersilahkan rose dan lisa memakannya lalu menunduk memberi hormat kemudian berlalu.

"Wow" kata itu keluar lagi dari mulut rose melihat kejadian barusan.

Sedangkan lisa, gadis berponi itu hanya tersenyum melihat wajah keheran2an rose.

Rose dan lisa mulai memakan makanannya.

"Euumm enak." ucap rose pelan.

"Tapi ada yg kurang." ucapnya lagi membuat lisa mengeryitkan alisnya.

Dan tiba2 saja..

"Pelayan!!!" pekik rose membuat semua atensi orang disana beralih kepadanya serentak. Hal itu tentu saja membuatnya tersenyum kikuk melihat sekitar. Lisa yg duduk didepannya hanya menunduk menahan tawanya.

"Ma.. Maaf.. Maafkan aku, ee..e.. Aku hanya ingin sedikit sambal.. Apa kau punya? Aku suka makan dengan sambal." ucapnya kikuk kearah pelayan.

Pelayan itu hanya mengangguk pelan lalu membungkukan badan kearah rose lalu kemudian menghampiri rose dengan satu mangkok kecil sambal dinampan. Setelahnya pun pamit hormat lalu pergi dari tempat rose. Atensi orang2 dikantin juga sudah kembali ke makanan masing2.

"Oh Tuhan.. Apa makan dikantin juga harus seribet ini?" ucapnya sedikit berbisik ke lisa yg hanya dijawab anggukan oleh gadis itu.

"Nanti juga kau akan terbiasa rose."

"Yang ada nanti aku bisa gila lisa."

Lagi2 ucapnnya membuat lisa hanya terkekeh.

"Cepat habiskan makananmu kalau kau tidak mau berlama2 ditempat ini."

"Yah kau benar.." ucapnya sambip mengunyah makanan.

Semua gerak gerik rose dan lisa tak terlewatkan dari pandangan jungkook yg duduk dimeja sudut bersama teman2nya.

***

Jungkook dan teman2nya sedang duduk dilantai tiga salah satu gedung disana. Itu tempat khusus mereka. Khusus para prince dan keturunan kerajaan yg menguasai kampus itu. Bagaimana tidak kampus itu milik keluarga besar mereka. Siapa yg tidak mengenal mereka semua, seluruh mahasiswa disana menamainya Prince Bangtan.

Siapa saja Prince Bangtan? Ada Seokjin, Namjoon, Yongi, Hoseok, Jimin, Taehyung dan Juga Jungkook. Prince jungkook yg termuda diantara semuanya. Mereka memiliki hubungan saudara atau sama2 kerabat kerajaan. Tempat mereka berkumpul saat ini adalah tempat khusus mereka. Tak ada orang asing yg berani kesana.

Mereka hanya berbincang2 hal yg tidak terlalu penting sebenarnya. Jungkook yg merasa bosan mulai mengedarkan pandangannya kemana2 dan mendapati Rose dan Lisa yg sedang ada disalah satu taman kampus yg bisa dibilang tepat ada didepan gedung yg dipijaki jungkook.

Melihat rose dan lisa yg dengan santainya berbaring dirumput taman itu membuatnya mengernyitkan keningnya.

"Si rambut jagung yg aneh." gumamnya pelan tapi berhasil didengar samar2 oleh taehyung yg ada disampingnya.

Me & PRINCE JEONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang