Me & PRINCE JEON

19

***

Rose dan Jungkook sedang dalam perjalanan menuju kampus mereka. Suasana dimobil hening, tak ada obrolan diantara keduanya. Rose dengan wajah datarnya hanya sibuk menatap jalanan didepannya. Sedangkan Jungkook, pria itu fokus menyetir, hanya saja jungkook terlihat sesekali melirik ke arah Rose. Jungkook tentu merasa aura berbeda dari rose  hari ini. Dia tidak seperti biasanya. Sejak tadi jungkook ingin bertanya, kenapa sikap rose tiba-tiba berubah? Hanya saja pertanyaan itu masih tertahan dilidahnya, karena melihat wajah datar rose. Tapi karena merasa tak tahan dalam kondisi seperti itu akhirnya jungkook mulai bersuara.

Jungkook berdehem sebentar, sekedar ingin melihat atensi gadis itu hanya saja rose tak juga melirik kearahnya.

"Rose." lirihnya ragu.

"Iya?" jawab rose datar dan tanpa menoleh ke jungkook.

"Umm.. Fotomu diponselku, apa kau ingin mengirimnya keponselmu sekarang?"

Rose menggeleng.

"Kalau kau keberatan foto itu ada diponselmu, kau bisa menghapusnya."

"Bukan begitu rose. Maksudku bukan itu, aku juga tidak keberatan jika foto-fotomu ada diponselku, aku hanya bertanya."

Rose hanya diam tak menggubris, membuat jungkook menghela nafas pelan.

"Rose.. Kau sebenarnya kenapa? Sejak semalam kau tiba-tiba seperti ini, bersikap dingin dan tak banyak bicara. Apa kau ada masalah rose? Kau bisa bercerita padaku, kurasa itu akan membuatmu lebih baik."

"Jungkook! Bisa kau fokus saja menyetir? Aku tidak ingin telat kekampus dan juga tak ingin celaka."

Jungkook lagi-lagi menghela nafas. Saat ini dia hanya bisa pasrah, karena sepertinya rose benar-benar dalam mood yang kurang baik. Jungkook kembali fokus menyetir.

Tak berselang lama mobil yang mereka tumpangi sampai juga dihalaman parkir kampus. Saat selesai memarkir mobil, rose dengan sigap langsung keluar dari mobil dan berjalan cepat menuju kampus, mengabaikan jungkook yang masih diam memandanginya pergi terburu-buru tadi.

"Kau sebenarnya kenapa rose?" gumam jungkook sendiri.

***

Lisa tengah duduk disalah satu kursi taman kampus. Gadis itu terlihat sedang asik membaca buku novel ditangannya. Asik membaca, tiba-tiba lisa matanya melirik sejenak kearah seorang pria yang berjalan mendekat kearahnya, Jungkook.
Lisa mengernyit heran dan juga sedikit gugup. Karena walaupun jungkook ikut malam itu untuk merayakan jadiannya dengan taehyung tapi pria itu benar-benar belum bisa dikatakan menyetujui hubungan mereka. Apa pria itu mendatanginya untuk memberinya peringatan lagi? Pikir lisa.

Jungkook sudah berdiri tepat didepan tempat lisa duduk. Lisa mendongak melihatnya. Tampak guratan rasa khawatir diwajah jungkook.

"Lisa.. Kau melihat rose?"

Itu kata yang keluar dari mulut jungkook dengan nada panik, membuat lisa mengernyit bingung.

"Bukannya kalian berada dikelas yang sama hari ini?"

"Iya. Hanya saja tadi sementara belajar dia meminta izin keluar sebentar pada dosen. Sampai kuliah selesai dia tak juga kembali ke kelas."

"Kenapa bisa begitu? Apa rose sakit?"

"Tidak. Dia sehat-sehat saja, hanya saja sejak semalam dia tiba-tiba berubah dingin dan tak banyak bicara. Sepertinya dia sedang ada masalah."

Lisa mengangguk pelan, sepertinya lisa sudah tau rose dimana.

"Lisa.. Kau benar tak melihatnya?"

"A..ah.. Tidak jungkook, sejak pagi juga aku belum bertemu dengan rose."