Jangan lupa vote dari awal ya✨
Chloe seketika menoleh mendengarnya, begitu juga yang lain.
"Angkara? Kayak pernah denger," ujar Zidan sambil mengelus dagunya.
"Geng Angkara baru-baru ini berdiri, ketuanya kalo gak salah namanya Henry," jelas Jacob sambil memasukkan tangannya pada sweater yang ia pakai, mengambil permen lolipop dari sakunya dan memberikannya pada Chloe.
Chloe pun menerimanya tanpa protes dan memakannya dalam diam.
Renaldi langsung melirik kearah Chloe dan mengeluarkan kue sus dari saku sweater nya juga karna ia sempat membelinya di kantin setelah mengetahui Chloe menyukainya.
Chloe pun menerimanya juga. Karna makanan gratis tidak boleh di tolak!
Renaldi membuka mulutnya setelah melihat Chloe menerimanya dengan wajah senang. Ada sedikit senyum di bibirnya.
"Jauh-jauh dari mereka," peringat Renaldi tiba-tiba pada lainnya.
"Kenapa emang?" bingung Ricky.
"Jangan bilang Kapten takut?" goda Regi sambil menyodorkan sebungkus roti isi daging pada Chloe.
Chloe pun menerimanya lagi. Tapi tiba-tiba langsung berhenti.
Tunggu ...
Ini kenapa pada ngasihin dia makanan? Emang tampangnya kayak orang kelaperan apa?!
Chloe mengerutkan dahinya dan bersiap ingin memberikannya kembali, tapi tangannya terhenti setelah melihat tatapan Renaldi yang memberinya sinyal untuk memakan semuanya.
Chloe "..." Oke deh!
Chloe pun menaruhnya dan akan memakannya setelah permen di mulutnya habis.
"Emang lo pikir Regalter apaan?" tanya Renaldi dengan nada menantang sambil menatap kearah Regi.
Regi langsung menciut, "Ampun Kapten,"
Renaldi mengabaikannya, "Kayaknya ada orang belakang di geng nya," lanjut Renaldi.
Chloe mengangkat alisnya setelah mendengarkan diam-diam.
Orang belakang?
"Kalo emang Kapten udah bilang begitu, berarti emang ada yang aneh di Angkara," sahut Zidan sambil memainkan handphonenya.
"Nah lo denger kan Chloe?" tanya Jordy tiba-tiba, membuat semua pandangan anggota Regalter fokus mengarah padanya.
"Apa?" balas Chloe sambil melirik kearah lapangan dengan sengaja.
Renaldi menjepit kedua pipi Chloe dengan tangannya dan memaksanya menghadap kearahnya.
"Ngerti kan? Jangan deket-deket sama mereka termasuk yang lo temuin tadi," ujar Renaldi sambil tersenyum. Tapi di balik senyumnya terdapat peringatan untuk Chloe agar menjauh dari Vino.
Karna kedua tangan Chloe penuh dengan makanan ia tidak bisa menangkis nya dengan mudah.
Chloe pun langsung memutar kepalanya ke kanan dan ke kiri dengan cepat agar Renaldi melepaskan tangannya dari wajahnya.
"Gak janji," balas Chloe sambil menjulurkan lidahnya.
"Siapa emang yang di temuin Chloe?" tanya Zidan kepo.
"Vino," jawab Renaldi.
"Vino?"
Jordy membukanya mulut, "Vino yang katanya sampah nya Angkara itu?"
"Iya," balas Jacob.
"Itu sih gue juga tau sedikit, rumor nya sih dia katanya anggota inti paling gak berguna di Angkara, tapi aneh nya ketuanya tetep mempertahanin dia di geng Angkara sampai sekarang," jelas Jordy.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Sekolah
Teen Fiction❲ ☁︎ ࣪⸙ ͎ Follow Dulu Oke ✦ ֶָ֗ ↷ ❳ "Apaan ini kenapa gue bisa masuk ke tubuh cewek yang sifatnya kayak nenek lampir begini?!" Keira Alicia, Gadis yang hidupnya tidak memiliki siapa-siapa secara tiba-tiba jiwa nya berpindah pada seorang Gadis kay...