53 : Trouble

44.2K 7.6K 361
                                    

Tenang masih lanjut kok~
Jangan lupa vote dari awal ya✨

Setelah kejadian itu, Sekolah pun terpaksa di liburkan, murid-murid dengan senang hati membawa tas mereka dan langsung bergegas pulang sebelum guru-guru kembali berubah pikiran.

Chloe dan Renaldi pun berjalan bersama sambil bergandengan tangan, keduanya masih membahas kejadian tadi.

"Lo bisa dapet bukti itu darimana?" tanya Renaldi sambil mengelus tangan Chloe dengan jempol nya.

Chloe melirik Renaldi sekilas dan menjawab, "Gue punya orang belakang yang bisa nyari informasi, dia jago nya kalo masalah jaringan,"

Renaldi mengangkat alis nya, "Hacker?"

Dengan antusias Chloe mengangguk dan berucap dengan senyuman, "Bingo!"

Renaldi tersenyum, "Anggota Angkara?"

Chloe mengangguk lagi, dahi nya berkerut, "Kok lo tau?"

"Lo lupa kalo di Regalter ada Hacker juga?" tanya Renaldi sambil tersenyum, "Sebenernya gue juga sih," lanjut Renaldi dengan nada bangga.

Chloe langsung menyipitkan mata nya dan meneliti Renaldi dari atas sampai kebawah, memperlihatkan ekspresi meragukan nya. Merasa tidak suka dengan tatapan Chloe, tangan Renaldi yang lainnya pun terangkat untuk menutupi kedua mata nya. Chloe refleks mengedipkan mata membuat bulu mata lentik nya bergesekan dengan telapak tangan Renaldi, membuat Renaldi merasa tergelitik.

"Udah, percaya aja sama calon suami," ujar Renaldi membuat Chloe tersedak dengan ludah nya sendiri.

"Gila! Lepasin!" gadis itu langsung melepaskan tangan yang menutupi wajah nya.

Renaldi terkekeh melihat nya dan merasa puas.

Chloe membenarkan rambut nya yang berantakan dan melangkahkan kaki nya menuju tempat jajanan pinggir jalan yang tidak jauh dari gerbang sekolah.

"Laper?" tanya Renaldi saat mengetahui arah jalan Chloe.

"Dikit, tapi gue lagi gak mau jajan,"

Tangan Renaldi terangkat mengelus rambut Chloe dan berkata dengan lembut, "Biar gue masakin buat lo,"

Chloe langsung mengerucutkan bibirnya merasa tidak adil setelah mengingat masakan buatan Renaldi yang menurutnya sudah melampaui masakan nya, "Iya deh, yang jago masak emang beda," cibir Chloe.

Renaldi menusuk jari nya pada pipi Chloe sambil tertawa, membuat orang yang lewat tidak bisa tidak menoleh untuk melihat Renaldi selama beberapa detik.

"Mau masak bareng?" tawar Renaldi.

Chloe berpikir beberapa detik dan bertanya dengan sedikit ragu, "Gak apa-apa kalo gue ganggu lo masak?"

Renaldi tersenyum, "Enggak, gue malah seneng kalo lo mau,"

"Kalo gitu makan di mana?"

"Rumah gue mau?" tawar Renaldi.

"Gak apa-apa emang?" tanya Chloe takut menganggu keluarga Renaldi yang berada di rumah.

"Rumah gue kosong," jawab Renaldi santai.

Chloe mengangguk mengerti. "Oke,"

Pandangan Chloe beredar mencari seseorang dari beberapa pembeli, dan beberapa detik mata nya pun langsung cerah saat menemukan orang yang ia cari. Chloe menarik Renaldi menuju orang itu yang sedang membeli Crepe dengan toping coklat, cream dan juga strawberry di atas nya.

"Ibram!" Chloe melepas tangan Renaldi dan menangkup wajah laki-laki yang bernama Ibram itu dengan antusias.

Ibram yang tiba-tiba wajah nya di terkam oleh Chloe hanya terdiam beberapa saat dan setelah nya memakan Crepe di tangan nya tanpa peduli.

Pangeran SekolahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang