Jangan lupa vote dari awal ya✨
"Handphone lo mana?"
Chloe berusaha menenangkan ekspresi wajahnya sambil menjawab, "Di pinjem temen,"
Chloe melirik kearah Jacob yang tengah menyenderkan tubuhnya sambil tersenyum manis di samping Jordy membuat gadis itu panas dingin melihatnya.
Entah kenapa dia lebih suka kalo Jacob itu datar seperti biasanya dari pada tersenyum yang malah terlihat penuh dengan makna itu.
Inti nya senyum Jacob itu bikin Chloe takut.
"Masa sih?" tanya Jordy mengalihkan pandangan Chloe kembali.
Chloe langsung mengangguk, "Iya,"
Jordy terkekeh pelan, ia menatap lurus kearah mata Chloe. Setelah itu pandangannya langsung berubah dingin, membuat Chloe merinding.
"Kasihin gue," pintanya dengan nada rendah.
Chloe langsung tercekat, "S-serius, di pinjemin,"
"Gue hitung sampe tiga lo gak ngasih bakal gue telepon Kapten biar dia kesini,"
Langsung saja Chloe melotot kearah Jordy dan buru-buru menyangkal kembali.
"Serius di pinjem temen gue,"
Jordy mulai menghitung.
"Tiga--"
"Jordy!"
"Dua--"
"Gue serius,"
"Satu."
Tak
Chloe pun langsung menaruh handphonenya di atas meja dengan terpaksa setelah Jordy mulai menyebutkan angka satu, jujur ia sedikit takut Jordy akan benar-benar menelpon Renaldi dan membuatnya kesusahan nantinya.
Jacob pun mengulurkan tangannya mengambil handphone milik gadis itu dan memperhatikan kerusakan yang terlihat jelas dari retaknya layar handphonenya.
"Siapa yang lakuin?" Tanya Jacob sambil melirik Chloe yang sedikit takut melihat sorot mata tajam milik Jacob.
"..."
Chloe memilih diam tidak menjawab sambil menyeruput Taro Bubble Tea Milkshake di depannya karna takut jawabannya akan menimbulkan masalah besar antara Xander dan Regalter.
Di tambah adanya Festival Olahraga Tahunan beberapa hari lagi yang pastinya menjadi kesempatan mereka berdua untuk mencari celah saling menyakiti nantinya.
"Gak mau jawab?" tanya Jacob lagi.
Chloe pun langsung melanjutkan acara makannya tanpa peduli dengan pertanyaan Jacob. Tidak, lebih tepatnya ia berusaha menghindari pertanyaan Jacob.
Jordy menghela napas melihat gadis di depannya terlihat memilih tutup mulut dan menghindari tatapan matanya.
Tangannya pun mengambil handphone cadangan yang berada di saku celana nya dan menyodorkan itu pada Chloe.
"Ambil,"
Chloe bingung melihat handphone yang di sodorkan Jordy kepadanya.
"Apa?"
"Pake ini. Ini handphone gue, lo bisa pake ini sebagai ganti handphone lo yang rusak total itu,"
"Tapikan--"
"Pake," potong Jordy tidak menerima penolakan.
Chloe langsung cemberut mendengarnya, kenapa mereka jadi mirip kayak kak Bara kalo lagi marah sih.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Sekolah
Teen Fiction❲ ☁︎ ࣪⸙ ͎ Follow Dulu Oke ✦ ֶָ֗ ↷ ❳ "Apaan ini kenapa gue bisa masuk ke tubuh cewek yang sifatnya kayak nenek lampir begini?!" Keira Alicia, Gadis yang hidupnya tidak memiliki siapa-siapa secara tiba-tiba jiwa nya berpindah pada seorang Gadis kay...