55 : Angkasa Raya

38.6K 6.6K 419
                                    

Jangan lupa vote dari awal ya✨

"Mau berenang?" tanya Renaldi saat melihat kolam berenang tidak jauh dari mereka, di tambah ia sebenarnya malas mandi.

"Gue enggak," balas Chloe, ia baru saja sembuh dari demam, tidak mau memperburuk kondisi tubuh nya dengan berenang, di tambah ia tidak membawa apa-apa dan cuman membawa tas sekolah nya yang berisi buku pelajaran.

"Kalo gitu temenin gue berenang," Renaldi langsung saja mendorong Chloe tanpa mendengar jawaban dari gadis itu.

Chloe dengan cemberut pun di tarik oleh Renaldi dan merasa agenda hari ini benar-benar berbeda dari apa yang di rencana kan Renaldi di awal, tapi Chloe tidak marah sama sekali.

Chloe sudah melepas alas kaki nya dan berjalan ke pinggir kolam dengan kaki telanjang, sedangkan Renaldi berganti baju dengan kaos hitam serta celana pendek berwarna biru tua.

Setelah dekat dengan pinggir kolam, kaki putih Chloe langsung mendapat sapuan air dari dalam kolam, senyum manis pun muncul di wajah cantik nya sambil bermain air dengan kedua kaki nya.

Chloe pun memutuskan mencari tempat duduk sambil mencelupkan kedua kaki nya dengan bebas ke dalam kolam tanpa melihat Renaldi yang sedari tadi memperhatikan nya dari jauh dan berenang mendekatinya.

Renaldi menyelam mendekati kaki Chloe dan pura-pura menarik kaki nya dengan sengaja, membuat Chloe menjerit panik.

Renaldi pun keluar dari dalam air dan tertawa. Jari-jari ramping nya menyisir rambut basah ke belakang untuk melihat wajah kesal pacar nya dengan jelas.

"Puas lo ketawa?" marah Chloe. Padahal otak nya tengah fokus menyusun rencana untuk Henry ke depan nya.

Renaldi menyandarkan kepala nya di pinggir kolam tepat di samping Chloe dan bertanya dengan suara serak, "Beneran gak mau berenang?"

"Gak," Chloe melihat kearah kaos yang di pakai Renaldi, yang mencetak bentuk tubuh nya dengan jelas. Siapa saja gadis yang melihat nya pasti akan tertarik, tidak heran Renaldi sangat populer di sekolah maupun di luar sekolah.

"Gue kesepian berenang sendiri," cemberut Renaldi sambil menusuk lengan Chloe dengan jari telunjuk nya.

"Siapa suruh berenang?" tepis Chloe.

"Kali aja lo tergoda," ujar nya sambil tersenyum manis.

"Gue tabok nih,"

Renaldi terkekeh.

"Lo gak takut tinggal sendirian?" tanya Chloe setelah puas mengukur besar nya rumah ini.

"Dulu iya, sekarang gue udah biasa," jawab Renaldi acuh tak acuh.

Bulu mata Chloe turun kebawah dan bertanya dengan ragu, "... Orangtua lo?"

"Ayah gue masih ada, sedangkan Ibu gue, dia udah gak ada karna kecelakaan mobil," jelas Renaldi dengan nada biasa, seperti tengah membicarakan orang lain, tidak menyangkut diri nya sama sekali.

Chloe melirik Renaldi dengan wajah canggung, "Maaf,"

Renaldi menatap Chloe sambil tersenyum, "Buat apa? Gue gak apa-apa kok,"

Chloe menundukan kepala nya melihat jernih nya air di bawah kaki nya dan berbicara dengan pelan, "Gue juga,"

"Hah?"

Chloe langsung merubah ekspresi wajah nya, "Orangtua Keira juga gak ada," ujar nya menambahkan karna ia hampir saja keceplosan.

"Keira Alicia?" tanya Renaldi sambil menyebutkan nama panjang nya.

Pangeran SekolahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang