Possesive Mantan✔

#Part 22❤

Elma❤

Apa kabar?

Disana baik baik aja kan?

Papah sama mamah gimana? Baik baik aja kan?

Bilangin sama mereka kapan pulang. Kapan mau lihat anak nya yang terlantar disini.

Bilangin juga aku kangen sama mereka berdua.  Dan tanyain apa mereka kangen sama aku?

Aku juga kangen sama abang aku, Ken. Aku sayang sama dia,  bilangin sama dia bahwa aku sedang membutuhkan nya:)

Itu aja yang mau aku sampein, takut nya aku ganggu mereka;)

Satu hal yang harus kalian tahu,  aku selalu menunggu kalian untuk pulang. Pulang ke rumah kalian yang sesungguhnya, bukan di sana.

Baik baik ya kalian di sana,  aku disini baik kok.

I love you mah pah💗

I loveyou bang ken💗

Deg

Btrak.

Ken menjatuhkan ponsel nya ke lanta. Terduduk lemas di sana. Air mata lelaki itu mulai meluruh, membaca pesan dari adik nya rasanya sangat menyentil hati nya.

Ken mengusap wajah nya kasar. Dia sudah salah meninggalkan dan menelantarkan adik nya di sana sendirian. Kenapa dirinya begitu bodoh meninggalkan seorang adik yang masih membutuhkan bimbingannya, membutuhkan seorang kakak yang selalu ada di sisi nya.

Satu tahun. Bukan waktu yang sebentar bagi Elma yang menjalani hari hari nya sendirian tanpa keluarga. Dan bodoh nya kenapa ken baru menyadarinya itu sekarang setelah satu tahun ini.

"Lo bodoh ken. Lo bodoh!" Tangan nya tak henti memukul mukul lantai.

"Maafin abang El... " lirih lelaki itu.

"Maafin abang karena abang udah ninggalin kamu"

"Tunggu abang El. Abang akan pulang"

Ken mengusap air mata nya, dia beranjak dari duduk nya. Sebelum melangkah kan kaki nya,  ken menatap bingkai foto yang ada di sana.

Begitu bahagia foto keluarga itu. Dimana orang itu adalah dirinya, adik nya dan kedua orangtua nya. Sungguh ken merindukan mereka, merindukan kehadiran sosok mereka. Tapi ken tahu ada yang lebih merindukan nya dan membutuhkan nya, membutuhkan kehadiran dirinya sekarang. Iya dia adik nya, Elma.

Ken menatap ponsel nya. Sebelum akhirnya mengetikkan sesuatu, dan pergi dari sana.

.....

"Kamu udah mulai nakal sekarang"

Elma, gadis itu menaikan satu alis nya tidak paham dengan ucapan Arga barusan.

Sekarang mereka berdua tengah makan malam bersama di pinggir taman. Tadi Elma mengajak Arga untuk makan malam bersama disini,  gadis ini ingin sekali memakan sate paforite nya,  dan dengan senang hati Arga menuruti keinginan gadisnya.

Ini adalah pertama kali nya setelah mereka kembali dekat Elma meminta sesuatu dari Arga, itu membuat Arga benar benar senang. Apapun itu yang di minta oleh Elma akan Arga lakukan. Hal kecil hal besar akan Arga berikan.

"Tadi kamu cium aku di depan umum loh" Goda Arga seraya memakan sate nya.

Elma yang mendengar nya langsung berhenti dari kegiatan makan nya. Menatap Arga dengan tatapan tajam nya. "Gak usah di bahas bisa? "