#Part 76❤

6.3K 375 36
                                    

Note: Itu yang sering pabaliut sama adegan Rahma sama Ratna atau adegan yang lainnya. Yang seharusnya A eh jol ke B. Maafin ya, semoga aja pas baca nya masih pada ngerti. Harap bijak bijak aja pas baca nya, makasih udah teliti juga. Emang sih ini salah aku yang kurang teliti banget, untuk itu makasih juga yang udah ngingetin aku. Sekali lagi maaf ya:v.

Ku double up❤

......

PLAK!

Satu tamparan di beri Elma tepat di wajah cowok itu. Air mata Elma terhenti, kini gadis itu menatap penuh Adi.

"E el_"

"Keterlaluan kamu di"

"Hanya dengan ingin memiliki aku kamu melakukan ini semua?"

"Apa kamu nggak punya rasa kasihan hah?. Bagaimana jika papah kamu yang berada di posisi sebalik nya?!" Tukas Elma.

"El aku-"

Elma menggeleng tidak percaya. "Bahkan kamu bisa di sebut lebih dari seorang penjahat!". Gadis itu mengusap bekas jejak air mata di wajah nya.

Elma melirik cin cin yang melingakar indah di jari manis nya. Dia menatap nya sebentar, sebelum akhirnya melepaskan cin cin itu.

"Aku gak tau harus ngomong apa sekarang, yang pasti aku kecewa sama kamu di"

"El kenapa kamu lepas cin cin nya, jangan El kita-"
"Bukan kita, tapi kamu!" Elma melempar cin cin itu tepat di wajah milik Adi.

"Hari ini, anggap saja tidak pernah ada pertunangan, jika pun ada anggap saja itu hanyalah mimpi!" Tukas gadis itu.

Adi meggelengkan kepala nya cepat. Tidak, tidak boleh ini tidak boleh terjadi. "Elma dengerin aku dulu, aku akan menjelasakan semuanya aku punya alasan untuk semua itu-"

"Semua udah jelas dan apa pun alasan kamu, kamu keterlaluan. Kamu hilang akal" Ucap Elma.

"Kamu gila di, bisa bisa nya kamu melakukan hal seperti ini" Lanjut Elma. Adi sudah hilang akal, dan menurut nya Adi sudah tidak waras.

Adi memberontak, agar bisa melepaskan borgol nya. "Elma aku sayang sama kamu. Aku gak mau kehilangan kamu El, untuk itu aku melakukan hal itu. Maafin aku El maaf, tapi aku mohon jangan hancurkan pertunangan kita...aku mohon El"Adi melirih memohon pada gadis itu.

Elma masih tidak habis pikir. Pertunangan? Pertunangan apa yang sedang Adi bicarakan. Ini bukan sebuah pertunangan, tapi ini hanya sebuah pertunjukkan. Dan apa kata nya tadi. Maaf? Setelah apa yang di lakukan nya dia dengan gampang memninta maaf?. Seketika Elma mengerutkan dahi nya. Adi memang sudah gila.

Gadis itu menatap Adi baik baik. "Cukup di. sudah cukup semuanya"

"Sekarang lebih baik kamu pergi dan pertanggung jawabkan atas apa yang kamu sudah lakukan kepada orang tua aku!" Ucap gadis itu.

"TIDAK!" Adi menggeram, mata nya menajam begitu saja pada Elma.

Elma sontak saja terkejut.

"AKU TIDAK AKAN NGEBIARIN KAMU LEPAS BEGITU SAJA DARI AKU, ELMA!"

Cowok itu memberontak berusaha melepasakan cekalan dari para polisi.

"LEPASIN GUE!" Adi mencoba menendang salah satu polisi namun dengan sigap polisi itu menahan nya.

Ken segera menghampiri Elma dan mendekap gadis itu.

"Pak, bawa mereka sekarang" Ucap Ken

"Baik. Ayok ikut kami tuan Prasetya, anda akan menjelaskan semua nya di kantor polisi" Ucap polisi itu. Membawa Prasetya dan Adi dari sana.

Possesive Mantan✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang