"Kak Yoshi gimana??!"
Suara langkah yang ribut terdengar jelas di lorong rumah sakit.
Bayangkan saja ada delapan orang yang sedang berlari di sana.
Tapi gak papa. Rumah sakit itu punya Kakek Kim kok.
Wahh, kaya banget ya.
"Masih diperiksa To. Mending lo duduk dulu," Hyunsuk berdiri dari duduknya, dan mengarahkan Haruto untuk duduk di tempatnya tadi.
Haruto mengacak rambutnya dengan wajah kusut.
"Kok bisa gini sih??!"
Junkyu, Jaehyuk dan Doyoung berjalan mendekat. Mengelus pundak yang paling muda.
Hyunsuk menghela napasnya. "Tadi ada tabrakan di perempatan sebelum masuk ke kawasan komplek. Dan, trauma Yoshi balik lagi."
Haruto mengusap wajahnya dengan kasar.
"Kak Hyun, tolong telpon Daddy sama Mommy."
Hyunsuk mengangguk. Segera menjauhkan diri dan mengabari orang tua Haruto dan Yoshi. Termasuk yang lainnya juga.
Saat Hyunsuk kembali, keadaan di depan UGD nampak hening. Haruto masih duduk di sana dengan kepala tertunduk, di sampingnya ada Jeongwoo yang menenangkan lelaki itu.
Didepan mereka, duduk Jihoon, Junkyu, Jaehyuk dan Doyoung. Serta Mashiho, Asahi dan Yedam duduk di samping Jeongwoo.
Lalu Junghwan. Lelaki itu memilih untuk berdiri dengan punggung bersandar pada dinding di dekat pintu.
Semuanya gusar. Khawatir menunggu kabar tentang keadaan Yoshi.
Bertepatan dengan pintu UGD terbuka, Jinhwan dan Hanbin datang dengan langkah cepat.
"Keluarga pasien?"
"Kami orang tuanya Dok!"
Dokter yang sudah berumur itu mendekati Jinhwan dan Hanbin.
"Boleh ikut saya ke ruangan?"
Keduanya saling pandang, lalu mengangguk dan mengikuti Dokter itu.
"Kalian tunggu dulu disini ya?"
"Oke Dad!"
Sesuai perintah, sebelas bujang tetap diam didepan ruang tunggu UGD.
"Kak Hyun,"
Hyunsuk mengalihkan pandangan menatap tunangan Yoshi. Namun yang ditatap masih mempertahankan pandangan kearah pintu kaca buram yang menjadi penghalang mereka dengan keberadaan Yoshi.
"Kenapa Hwan?"
Junghwan diam sejenak. Yang lain juga diam-diam menatap ikut Junghwan. Menunggu apa yang akan lelaki itu katakan.
Junghwan menarik napas pelan, lalu mengalihkan pandangannya.
"Kalo gue boleh tau, Kak Yoshi trauma kenapa? Sama yang sekarang, gue udah dua kali liat dia kayak gini."
"Yoshi pernah kambuh sebelum yang ini?"
Junghwan mengangguk menjawab pertanyaan Junkyu.
Hyunsuk menghela napasnya. Menyandarkan punggung pada sandaran kursi dan menatap langit-langit ruangan yang berwarna putih itu.
"Dulu, Yoshi pernah hampir ketabrak truk." buka Hyunsuk dengan mata terpejam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Home || Treasure
RandomWarn! Lapak bxb! Mpreg! Homophobic dni! *** Ketika enam cucu kesayangan Kakek Kim di jodohkan dan di perintahkan untuk tinggal di satu rumah yang sama dengan tunangan mereka. *** "INI HUBUNGAN GUE SAMA GON GIMANA DONG KALAU DI JODOHIN?!" "Terima...