Kembali di sisi mu

211 39 2
                                    

Tak ada hal yang aku tunggu selain kembali di sisi mu.
~
Zahrain


























Zahrain POV

"Hati-hati nyetir nya sayang, mama ga mau hal yang dulu kembali terulang"

"Iya ma, aku ngerti ko, itu kan takdir"

Aku mencium tangan mama sebelum pergi.

Akhirnya setelah sekian lama aku hanya bisa berjalan di bantu alat, akhir nya aku bisa kembali berjalan bahkan kembali menyetir, dengan mobil baru yang di beli papa untuk memudahkan ku untuk kembali beraktifitas di ibu kota ini.

Kali ini aku masih memakai pakaian yang menjadi ciri khas ku selama bersembunyi dari Chika, biar aku berubah nanti di depan Chika saja, jadi sekarang seperti ini saja dulu.

Aku kembali melanjutkan mobil, sudah lama aku tidak merasa kan ini lagi, menyetir sendiri memang paling enak valid no thebat.

Drrrt... Drrrt...

Ponselku bergetar, segera ku geser icon hijau.

"Halo"

"Lu udah dimana?" Tanya Cio di sebrang sana.

"Lagi di jalan, baru otw" jawabku.

"Oh gue tungguin di kampus ya, tempat biasa"

"Ok"

Klik.

Menelpon sambil berkendara itu tidak baik jadi tidak boleh lama-lama, seperlunya saja.

Tak butuh waktu lama aku sampai di kampus, perjalanan jadi sebentar saat kita menyukai perjalanan nya.

"Hey rain" seseorang menghampiri ku.

"Buat kamu" dia menyodorkan sebatang coklat padaku, aku heran dengan sikapnya.

"Kenapa ga di terima, ga suka ya" dia jadi sendu karena aku tak kunjung menerima coklat pemberian nya.

"No thanks" jawabku singkat dan berlalu dari hadapan nya.

Aku tidak peduli ekspresinya saat ini, aku hanya fokus pada tujuan ku yaitu rooftop kampus, dimana Cio udah ada di sana.

"Banyak yang ngejar lu ya sekarang, cantik-cantik pula, kalo di banding Chika sih, ya.. sempurnaan mereka sih, secara gitu kan Chika kan ga bisa..." Aku menatap Cio tajam saat dia mencoba menjelekan Chika dan mengungkit kelemahan nya.

"Lu ga tertarik sama orang yang lebih sempurna dari Chika?" Tanya nya lagi.

"Gue liat dari sini ada cewek ngajak lu sesuatu, tapi kayanya ku tolak, kenapa?"

"Lu cerewet ya, udah kaya emak gue!" Ucapku datar.

"Gue cuma nanya, jadi lu pilih siapa?"

"Tanpa gue jawab lu udah tau kan jawaban gue apa?"

"Sudah di pastikan jawaban lu Chika kan, emang rasa yang lu punya itu ga berubah ya?"

Your Maps (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang