9 || kertas misterius✨

71 29 18
                                    

.
.
.
.
.

Siang jam 3 sore mereka sudah siap dengan pakaiannya, untuk pergi kepantai. Mereka bukan untuk main air, tetapi hanya untuk menikmati suasana disana. Ya seperti biasa...

Mereka memakai mobil masing-masing untuk kesana, butuh waktu berapa menit baru sampai ditempat tujuan mereka. Karena jaraknya lumayan jauh dari perumahan tempat mereka tinggal.

Sekarang mereka sudah sampai dipantai dan turun dari mobil. Seperti biasa suasananya sangat nyaman, apalagi saat mereka berjalan lebih dekat kepantai.

 Seperti biasa suasananya sangat nyaman, apalagi saat mereka berjalan lebih dekat kepantai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Disana juga lumayan ramai. Banyak orang yang bermain air dan ada juga yang hanya berkeliling saja.

"Kalian bawa uang masing-masing kan?!" tanya Titania

"Bawa dong, Lo tau sendiri lah kalau gue disini pasti banyak beli jajanan jenis apa aja." kata Belinda terkekeh

Atlas membetulkan ucapan Belinda. "Apa lagi gue tuh...!!," ujar Atlas ikut terkekeh

Ekhem

Larissa berdehem. "Ini kita pisah atau sama-sama aja kelilingnya??," tanya Larissa

"Pisah aja, tapi kalau ada apa-apa langsung kabarin secepatnya." ujar Titania

"Gue pengen sendiri juga nih...!!," tutur Belinda cengengesan

Seketika Atlas menatap Belinda. "Jangan kesasar Lo," peringat Atlas

"Lo kira gue baru pertama kali kesini." sinis Belinda

"Bercanda Bel...!!,"ujar Atlas tersenyum dan mengedipkan matanya sekali

Belinda menatap Atlas malas, dan berlari dari sana. "Yaudah ya gue duluan, dahhh.....!!," pekik Belinda yang sudah duluan berlari

"Gue juga. Ingat, kalau ada apa-apa langsung kabarin." ujar Titania dan diangguki mereka berdua

Setelah itu dia juga pergi dari sana dan meninggalkan mereka berdua disana, sebenarnya bukan hanya mereka saja karena tempat ini ramai.

Atlas menatap kearah Larissa. "Kita pisah juga nih Lar??" tanya Atlas

"Hm." jawab Larissa menatap air pantai yang jernih

"Hm doang Lo!!," kata Atlas cemberut

Sedangkan Larissa hanya memandang Atlas cuek. Setelah itu mereka juga berpisah dan berkeliling sendirian

1 jam berlalu mereka masih belum berkumpul. Sedangkan posisi Larissa sedang duduk di bawah pohon kelapa yang sepi, tak lama datang seorang anak kecil yang menghampiri dia.

"Nama kakak Larissa kan??" tanya anak kecil perempuan sekitar berusia 7 tahunan

"Iya. Kenapa ya dek?!" tanya Larissa lembut

quadruplets (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang