49 || Dia hilang✨

32 8 0
                                    

.
.
.
.
.

Atlas bingung ini sudah jam istirahat kedua, tapi Larissa belum ada kembali. Bahkan dia sudah bertanya kepada murid disana, tetapi tetap saja enggak ada yang tau keberadaan Larissa.

Sekarang dia lagi didepan kelasnya sedang mondar mandir kebingungan, para murid yang melihat itu membantu Atlas dengan menanyai ke adek kelas mereka tentang keberadaan Larissa.

"Lo dimana sih Lar." batin Atlas

Dari arah kanan datang Vion-ddk, sedangkan arah kiri datang Axel berlari kearahnya.

"Gue denger Larissa hilang, itu beneran." kata Agra cemas

Atlas mengangguk. "Tadi pagi dia keluar kelas dan sampai sekarang belum kembali,"

"Gue udah tanya ke murid lain, tapi mereka gak ada yang tau keberadaan Larissa." lanjutnya

"Ini gak mungkin kan seperti kasus Belinda dulu? Jika benar pasti pelakunya orang yang sama." batin Andi

"Gimana kita keruangan Cctv aja." ujar Axel dan diangguki mereka

Setelah itu mereka pergi menuju ruang Cctv yang tempatnya dekat dengan ruang guru.

Saat sampai mereka menghampiri petugas yang menjaga disana dan meminta untuk melihatkan Cctv yang ada dilingkungan sekolah ini. Mereka bingung karena tadi pagi Cctv nya tiba-tiba rusak dan baru bagus saat jam 11 tadi.

Ini semua seperti waktu dimana Belinda hilang. Semua Cctv yang ada disekolah ini tiba-tiba rusak, seperti ada yang sudah mengambil alih Cctv itu.

"Gue senang kalau Larissa hilang gini. Tapi gue kasian sama Atlas, dia sudah kehilangan kedua kembarannya untuk selamanya, dan jangan sampai terulang kembali." batin Vion

"Gak ada yang kesini kan pak??" tanya Andi

"Enggak ada kok, saya selalu kunci tempat ini. Saya saja baru kesini tadi, karena ada urusan diluar." jawab penjaga itu

"Oh yasudah kami permisi dulu ya pak." kata Axel

Setelah diiyakan penjaga, mereka keluar dari sana dengan pikiran yang bertanya tanya. Ini pastinya ulah seorang hacker, tapi siapa pikir mereka.

"Apa mungkin Larissa kearah belakang sekolah juga seperti Belinda dulu, bisa jadi kan." kata Agra

"Iya juga." ujar Andi

Mereka pergi menuju kearah taman belakang sekolah, setelah sampai mereka langsung berjalan ke tempat dimana dulu hp Belinda ditemukan.

Kosong!! Disana kosong bahkan mereka mencari benda-benda Larissa tak terlihat disana, siapa tau hp Larissa terjatuh juga pikir mereka, tapi tak ada sama sekali disana.

Mereka bingung ini ada apa?! Misalnya memang Larissa diculik, pasti ketahuan karena tadi lagi jamkos dan pasti diluar ramai para murid di perbagai tempat yang ada disekolah ini.

"Disini gak ada jalan lain kan??" tanya Vion kepada Atlas

"Setahu gue gak ada." balas Atlas menatap sekeliling

"Masalahnya gini loh, gak mungkin orang yang culik mereka bisa keluar dari sini, dan gak mungkin kan kalau dia bawa Larissa manjat dinding. Itu mustahil banget," kata Andi

"Mungkin ada jalan rahasia." ujar Axel tiba-tiba membuat mereka bertanya tanya

"Maksud Lo??" tanya Atlas cepat

Axel menatap kearah mereka bergantian. "Kembali ke awal, jadi orang itu gak mungkin bisa keluar dari sekolah ini, karena jalan satu-satunya ya gerbang depan."

quadruplets (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang