"Sunsetnya indah" Senyum sana mengembang, menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya dari atas balkon hotel.
Balkon ini mengarah langsung pada pantai,juga tempat dimana matahari tenggelam.
Tzuyu tersenyum menatap dari samping,dirinya setia memeluk Sana dari belakang.
Sudah seperti sepasang kekasih yang tengah di mabuk cinta.
"Suka?" Tanya Tzuyu
"Sangat Suka" Sana membalikkan badannya,menatap tulus Tzuyu yang setia menyingkirkan anak rambut yang menutupi wajahnya. "Kau benar,aku terlalu sibuk sampai lupa cara menyenangkan diri sendiri"
"Hanya ini yang bisa kulakukan agar stress mu berkurang,semoga dengan cara ini kau bisa hidup lebih baik lagi,lupakan apa yang sudah terjadi terutama soal pria sialan yang menyakitimu,aku benar-benar tak suka melihatmu menangis,terpuruk karenanya" Tzuyu bergerak menyatukan kening mereka.
"Kau pantas bahagia....kau harus bahagia"
Air bening dari mata indah Sana keluar begitu saja mendengar penuturan pria dihadapannya.
Dirinya terharu,bagaimana pria ini terus berada di sisinya,bahkan setelah apa yang telah di lakukannya,Tzuyu masih berusaha mendapatkannya kembali.
"Jangan nangis"
"Kau terlalu baik,aku jadi merasa bersalah pada kejadian lalu,aku benar-benar wanita bodoh"
"Aku wanita bodoh Tzuyu....a-aku bodoh"
"Sudah kubilang ini hanya masalah waktu,jangan berucap hal bodoh mengenai dirimu,kau wanita sempurna Sana,itu selalu menjadi alasan mengapa aku begitu mencintaimu" Sana tersenyum mengalungkan kedua lengannya ke leher Tzuyu.
"Aku sudah memikirkannya,banyak hal yang tejadi belakangan ini,satu-persatu membuatku sadar,banyak kesalahpahaman yang sudah kuperbuat hanya karena betapa bodohnya aku mencintai seseorang"
"Aku akan memberimu kesempatan lagi,ajarkan aku untuk bisa membalas perasaanmu Tzu"
Tzuyu menatap Sana tak percaya,barusan dia bilang memberinya kesempatan lagi?kesempatan kedua untuk memilikinya.
"K-kau bercanda" Kelewat Shok Tzuyu menegangkan raut wajahnya.
"Aku serius"
"Jadi sekarang kita kembali? Sebagai pasangan?" Sana mengangguk tersenyum.
"Astaga terimah kasih Sayang!" Tzuyu memeluk Sana erat "Terimah kasih,aku berjanji akan membahagiakanmu,juga Sullyoon anak kita"
"Jangan mengecewakanku"
"Tidak akan"
Cup
Ciuman manis berlangsung erotis di suasana romantis sore ini.Indahnya cahaya jingga menerangi mereka yang tengah di mabuk cinta karna bahagia.
•••
Liburan dihari kedua ini,sangat menyengakan hati dua gadis yang tengah berceloteh di kursi belakang.
Hari ini meraka mengunjungi beberapa tempat populer di Jeju.
Mulai dari gimnyeong maze park,geumnaeun beach,dan yang terakhir request dari Sullyoon yang ingin ke Museum Teddy bear.
"Apa menyenangkan?"
"Sangat menyenangkan,Thank you so much Daddy!"
"Mwoyaa~" Tzuyu merinding menerima kecupan pipi dari anaknya.
"Besok hari terakhir ya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Divorce for us - (SaTzu) END.
Random"Aku mencintaimu Sana" "Tapi kau harus tau Tzuyu,aku mencintai orang lain" Divorce for us (SaTzu)