22

832 108 28
                                    

Makan malam di kediaman Sana cukup canggung,dikarenakan orangtuanya ikut bergabung untuk makan malam.

"Mana suamimu?" Tanya Hayeen meminum air putih.

Uhuk-uhukk..

Sana terbatuk,mengapa ia melupakan statusnya yang diketahui orangtuanya sudah menikah.

Astaga yang apa harus ia katakan.

Tak mungkin juga ia berkata kalau dirinya sudah bercerai dengan Tzuyu,bisa-bisa dirinya kembali di rendahkan oleh ayahnya sendiri.

"Papa?" Sullyoon berkata sambil melirik Sana.

"T-tzuyu masih dikantor,katanya malam ini lembur" Ucap Sana berbohong,sedikit menyenggol kaki Sullyoon yang berada di bawah meja,kode agar tidak berucap sembarangan

"Dimana ia bekerja?" Kembali bertanya,Sana menggigit bibir bawahnya

"CTT hotel company" Jawab Sana setahunya.

"Apa jabatannya?,Manager?,Karyawan biasa? Atau Cleaning Service?" Hayeen sedikit tertawa.

Sana menatap kesal ayahnya di sebrang sana.

"CEO" Jawab Sana penuh penekanan membuat tawa Hayeen terhenti.

"Pengangkatannya baru berjalan dua Minggu" Jawab Sana kembali menyelesaikan makannya.

"Jam berapa biasanya ia pulang" Kali ini Yoraa bertanya

Sana nampak berpikir.

"Jam 10 oka-san"

'Maaf Tzu,tapi kau harus membantuku'

Setelah semuanya selesai,Sana dan Yoraa membereskan meja makan,dengan Hayeen yang duduk di sofa bak boss.

Sullyoon melenggang pergi dikamarnya,katanya tugasnya menumpuk membuat nya pusing,ucapan polos itu mendapat gelak tawa dari nenek.

"Aku kekamar dulu Ma" pamit Sana berjalan masuk ke kamarnya.

Sampai dikamar,ia mondar mandir gak jelas,ini udah jam sembilan,pasti ayahnya bakal nungguin Tzuyu pulang.

Sana terburu-buru menelfon kontak mantan suaminya itu.

Tidak ada cara lain selain ini,dia sendiri yang sudah membuat alur tak jelas,menjebaknya sendiri.

"Tzuyu!" Sambarnya setelah telfon diangkat.

"Kenapa?Kau merindukanku hem?"

"Ini bukan waktunya bercanda bodoh!,Kau kerumahku sekarang,pakai pakaian kantor,cepetan!" Gertak Sana membuat Tzuyu yang lagi asik tiduran terbangun.

"Ada apasih?"

"Orangtuaku datang Tzu,gua bohong soal kau yang masih bekerja dan bakal pulang jam 10,gua gak siap kalau semisal oto-san tau gua udah cerei,gua takut dia marah" Ucap Sana pelan.

"Gua mohon,tinggal disini cuman seminggu kok" Kata Sana.

Tzuyu tersenyum dibalik telepon

"Selamanya juga gak apa-apa,aku OTW ya Sayang!"

Tut!

Sana menghembuskan nafas kasar,dirinya membayangkan bagaimana pusingnya ia harus tinggal bersama Tzuyu seminggu ini.

"Ah!" Teriaknya tak sanggup membayangkan wajah mesum itu.

•••

Didalam mobil mewah,Tzuyu terus tersenyum tak jelas,dirinya benar benar mengubah penampilannya menjadi formal seperti orang kantoran,padahal tadi ia sudah mengenakan piyama untuk tidur.

Divorce for us - (SaTzu) END.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang